Yudha Heryawan Asnawi
IPB University

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pendidikan Islam pada Pesantren Pertanian untuk Membangun Ekosofi (Ekologi Filosofi) Bagi Penyelamatan Lingkungan Darlina Kartika Rini; Soeryo Adiwibowo; Hadi Sukadi Alikodra; Hariyadi Hariyadi; Yudha Heryawan Asnawi
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 11, No 03 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i03.2779

Abstract

Degradasi lingkungan  sangat mengkhawatirkan, peran seluruh pihak diperlukan dalam menjaga kelestarian lingkungan.Pesantren menghasilkan generasi muda agen perubahan sebagai penggerak proses perubahan sosial di masyarakat, menuju masyarakat  sejahtera yang peduli terhadap penyelamatan lingkungan. Pendidikan Islam adalah suatu sistem pendidikan yang Islami, untuk memelihara, mengajar,  menjaga anak didik supaya dapat memahami dan mengamalkan ajaran Islam dan menjadikannya sebagai pandangan hidup, menjadi insan berilmu, berakhlak mulia, dan peduli penyelamatan lingkungan. Penanaman nilai-nilai kearifan lokal sangat penting dan diperlukan  untuk membangun filosofi lingkungan (ekologi filosofi: ekosofi) melalui pendidikan Islam dalam bentuk fikih lingkungan untuk pemeliharaan lingkungan berkelanjutan bagi generasi mendatang sebagai amal soleh bagi alam semesta dan seluruh isinya. Penelitian  bertujuan menganalisis penerapan pendidikan Islam dalam membangun ekosofi santri dan menemukan rekomendasi pembelajaran pendidikan Islam berbasis ekosofi. Metode yang digunakan yaitu analisis konstruktivistik dan Analytical Hierarchy Proses (AHP). Berdasarkan analisis  konstruktivistik, penerapan ekosofi untuk menanamkan filosofi lingkungan pada santri di pesantren  dilakukan melalui  pendidikan Islam dalam fikih lingkungan. Berdasarkan AHP diperoleh alternatif prioritas program penerapan ekosofi melalui pendidikan Islam di pesantren dengan nilai bobot tertinggi dibanding program lainnya yang dirumuskan, yaitu praktek budidaya pertanian di lahan bagi santri, penanaman nilai kearifan lokal,  dan membangun karakter dan filosofi lingkungan. Kata kunci: pendidikan Islam, agen perubahan, ekosofi.
Pendidikan Islam pada Pesantren Pertanian untuk Membangun Ekosofi (Ekologi Filosofi) Bagi Penyelamatan Lingkungan Darlina Kartika Rini; Soeryo Adiwibowo; Hadi Sukadi Alikodra; Hariyadi Hariyadi; Yudha Heryawan Asnawi
Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam Vol. 11 No. 03 (2022): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v11i03.2779

Abstract

Degradasi lingkungan  sangat mengkhawatirkan, peran seluruh pihak diperlukan dalam menjaga kelestarian lingkungan.Pesantren menghasilkan generasi muda agen perubahan sebagai penggerak proses perubahan sosial di masyarakat, menuju masyarakat  sejahtera yang peduli terhadap penyelamatan lingkungan. Pendidikan Islam adalah suatu sistem pendidikan yang Islami, untuk memelihara, mengajar,  menjaga anak didik supaya dapat memahami dan mengamalkan ajaran Islam dan menjadikannya sebagai pandangan hidup, menjadi insan berilmu, berakhlak mulia, dan peduli penyelamatan lingkungan. Penanaman nilai-nilai kearifan lokal sangat penting dan diperlukan  untuk membangun filosofi lingkungan (ekologi filosofi: ekosofi) melalui pendidikan Islam dalam bentuk fikih lingkungan untuk pemeliharaan lingkungan berkelanjutan bagi generasi mendatang sebagai amal soleh bagi alam semesta dan seluruh isinya. Penelitian  bertujuan menganalisis penerapan pendidikan Islam dalam membangun ekosofi santri dan menemukan rekomendasi pembelajaran pendidikan Islam berbasis ekosofi. Metode yang digunakan yaitu analisis konstruktivistik dan Analytical Hierarchy Proses (AHP). Berdasarkan analisis  konstruktivistik, penerapan ekosofi untuk menanamkan filosofi lingkungan pada santri di pesantren  dilakukan melalui  pendidikan Islam dalam fikih lingkungan. Berdasarkan AHP diperoleh alternatif prioritas program penerapan ekosofi melalui pendidikan Islam di pesantren dengan nilai bobot tertinggi dibanding program lainnya yang dirumuskan, yaitu praktek budidaya pertanian di lahan bagi santri, penanaman nilai kearifan lokal,  dan membangun karakter dan filosofi lingkungan. Kata kunci: pendidikan Islam, agen perubahan, ekosofi.
FACTORS THAT INFLUENCE WAQIF INTENTION ON CASH WAQF AND WAQF THROUGH MONEY (CASE STUDY BERKAHWAKAF.ID INDONESIAN WAQF BOARD) Ika Kameswari; Irfan Syauqi Beik; Yudha Heryawan Asnawi
Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam Al-Infaq: Jurnal Ekonomi Islam, Vol. 14 No.2 (2023)
Publisher : Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32507/ajei.v14i2.2354

Abstract

Cash waqf and waqf through money as one of form of alms giving the reward of jariyah, have large gap between potential and realization.  Therefore, this research aims to describe respondent’s characteristics and analyze factors that might be influenced waqifs’ intention to do cash waqf or waqf through money particularly through berkahwakaf.id.  The method used in this study were descriptive and logistic regression analysis.  This study involved 186 respondents from berkahwakaf.id and non-berkahwakaf.id waqifs.  The result show that the character of respondent was balanced between male and female, dominated by age range 25-57 years old, dominated with minimum undergraduate education level, private and government employee with average income more than Rp 5 million. Data analysis result show that the waqif’s intention to do cash waqf and waqf through money affected by subjective norms, promotion and education level have a significant positive affect and income level has a significant negative effect.