Baso Heru Sofyan
Prodi Hukum Keluarga Islam Fakultas Syariah IAIN Kendari

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAMPAK KELUARGA NARAPIDANA PERSPEKTIF HUKUM ISLAM (STUDI KASUS LAPAS KELAS IIA KENDARI) Baso Heru Sofyan; Andi Yaqub; Ahmad Ridha
KALOSARA: Family Law Review Vol 1, No 1 (2021): Kalosara: Family Law Review
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.922 KB) | DOI: 10.31332/.v1i1.2987

Abstract

Penelitian ini berjudul Dampak Keluarga Narapidana Perspektif Hukum Islam (Studi Kasus Lapas Kelas IIA Kendari), dengan rumusan masalah yaitu: 1. Bagaimana deskripsi keluarga narapidana di Lapas Kelas IIA Kendari?; 2. Bagaimana bentuk-bentuk dampak yang terjadi terhadap keluarga narapidana di Lapas Kelas IIA Kendari?; 3. Bagaimana perspektif Hukum Islam terhadap keluarga narapidana?. Untuk menjawab permasalahan tersebut maka penulis menggunakan metode penelitian kualitatif atau pendekatan penelitian empiris dengan teknik pengumpulan data observasi, interview, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data.  Kemudian, hasil yang didapatkan setelah penelitian ini adalah, jumlah keluarga narapidana yang bersedia memberikan keterangan sebanyak lima pasangan keluarga dengan tingkatan hubungan keluarga yang berbeda yakni harmonis, cukup harmonis, kurang harmonis dan tidak harmonis. Adapun dampak yang dirasakan oleh keluarga narapidana yaitu dampak negatif diantaranya: dampak perekonomian, perubahan tingkah laku anak, istri menjalankan peran suami, dan dampak psikologi. Sedangkan dampak positif diantaranya: suami lebih taat ibadah dan memperbaiki dirinya, istri lebih mandiri. Perspektif hukum Islam terhadap dampak keluarga narapidana tidak sesuai hukum islam karena suami tidak dapat menjalankan kewajibannya dan mengalihkan tanggung jawabnya kepada istri dan memberikan sosial buruk terhadap anaknya sehingga lebih banyak memberikan kemudharatan bagi keluarga.