<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan sistem pendayagunaan zakat produktif yang dilakukan oleh LAZ DPU KALTIM cabang Samarinda. Zakat yang didayagunakan dalam rangka pemberdayaan mustahik, agar mustahik dapat mandiri dan berkehidupan ekonomi yang layak melalui keterampilan yang menghasilkan. Dari program pendayagunaan zakat produktif yang telah dilaksanakan diharapkan mampu merubah mustahik menjadi muzakki. Pengukuran secara akurat atas dana zakat yang digunakan untuk pemberdayaan mustahik, perlu dilakukan untuk mengetahui tingkat efektivitas pencapaian keberhasilan pendayagunaan zakat produktif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode deskriptif kualitatif. Tehnik pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi dan wawancara kepada pihak Divisi Pendayagunaan LAZ DPU KALTIM cabang Samarinda dan kepada para mustahik penerima bantuan pendayagunaan zakat produktif. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sistem yang dilakukan oleh LAZ DPU KALTIM cabang Samarinda sudah sangat selektif sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan dalam penyaluran zakat produktif. Untuk indikator efektivitas mengguankan teori Ni Wayan Budiani dengan menggunakan empat indikator efektivitas program yaitu ketepatan sasaran program, sosialisasi program, tujuan program dan pemantauan program. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ketepatan sasaran program dan tujuan program sudah efektif. Sedangkan indikator sosialisasi program dan pemantauan program didapatkan hasil belum efektif.]]>
