Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

ANALISIS KEEKONOMIAN PADA SKEMA PSC GROSS SPLIT DENGAN MENGGUNAKAN TIGA SKENARIO HARGA hanz seca rifansyah cipta maheza; Ir Bayu Satiyawira M.Si; Dra. Lisa Samura, M.T; Puri Wijanti; Mustamina Maulani; Cahaya Rosyidan
PETRO:Jurnal Ilmiah Teknik Perminyakan Vol. 11 No. 3 (2022): SEPTEMBER
Publisher : Jurusan Teknik Perminyakan Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi Universitas Trisakti

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25105/petro.v11i`3.14381

Abstract

Lapangan HNZ merupakan lapangan yang memiliki potensi besar dalam memproduksikan minyak bumi, dengan memiliki 6 sumur infill, 2 injeksi dan 1 step out. Dalam memproduksikan minyak bumi, pada saat ini Indonesia memiliki dua skema kontrak yang berlaku yaitu skema kontrak PSC cost recovery dan skema kontrak PSC gross split. Skema PSC gross split merupakan skema yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia sebagai pembanding dari skema kontrak PSC cost recovery yang sudah digunakan sebelumnya yang dianggap sebagai skema kontrak yang kurang efektif digunakan dan dirasa bahwa skema kontrak PSC cost recovery ini merugikan bagi pihak pemerintah. Maka melalui Permen ESDM No. 52 tahun 2017 yang merupakan hasil revisi dari Peraturan Menteri ESDM No.08 tahun 2017, dikeluarkanlah skema PSC gross split dengan skema dimana pihak kontraktor akan menanggung seluruh biaya operasional pengembangan lapangan migas. Pada penelitian kekonomian pada lapangan HNZ bertujuan untuk mengetahui bagaimana keekonomian pada lapangan HNZ menggunakan PSC gross split.