Osmar Buntu Lobo
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Rancang Bangun Alat Molding dan Cetakan Paving Block Menggunakan Tuas Pemutar Festo Andre Hardinsi; Osmar Buntu Lobo
Jurnal Sinergi Jurusan Teknik Mesin Vol 20, No 2 (2022): Oktober 2022
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31963/sinergi.v20i2.3682

Abstract

Peningkatan jumlah penduduk di kabupaten fakfak mempegaruhi penggunaan bahan plastik di kehidupan manusia sebagai aktivitasnya. Namun, dengan seiring pemanfaatan plastik dalam waktu berkepanjangan dan volume penggunaan yang besar akan menghasilkan limbah plastik yang cukup banyak. Limbah plastik atau limbah padat merupakan barang buangan dan dapat bertahan hingga bertahun-tahun hal itu akan menimbulkan masalah seperti penumpukan limbah sampah plastik sehingga dapat menyebabkan penyakit serta pencemaran terhadap lingkungan sekitar. Untuk itu diperlukan suatu proses pengolahan limbah untuk menguruangi terjadinya penumpukan sampah plastik. Tujuan yang ingin dicapai pada penelitian ini yaitu untuk mengetahui proses pembuatan mesin pelebur dan pencetak paving block dengan jumlah kapasitas produksi pada paving block serta mengetahui analisa kekuatan uji tekan hasil paving block dari bahan dasar limbah plastik. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu rancang bangun alat pelebur dan pencetak paving block berbahan dasar limbah plastik HDPE. Rancang bangun alat molder ini menggunakan sistem pengaduk pada tuas pemutar, serta limbah plastik HDPE sebagai bahan dasar paving block. Hasil dari penelitian ini yaitu berupa alat molder limbah sampah plastic serta hasil uji. Berdasarkan pada pengujian 1 diperoleh nilai kuat tekan (F’c) sebesar 36.50 MPa, pada pengujian ke 2 diperoleh nilai kuat tekan (F’c) sebesar 38.91 MPa dan pada pengujian ke 3 diperoleh nilai kuat tekan (F’c) sebesar 37.90 MPa. berdasarkan nilai rata-rata kuat tekan (F’c) diperoleh nilai sebesar 37.77 MPa. Rata-rata hasil uji kuat tekan pada paving block terdapat pada standar mutu A dengan kuat tekan sebesar 37.77 MPa yang diperuntukan untuk jalananKata kunci: Sampah Plastik HDPE; Alat Molder; Paving Block.
Performance Test Of Myristica Fragrans Dryer Using A Heat System On An Electric Stove Festo Andre Hardinsi; Muh. Subhan; Osmar Buntu Lobo
INTEK: Jurnal Penelitian Vol 10, No 2 (2023): October 2023
Publisher : Politeknik Negeri Ujung Pandang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31963/intek.v10i2.4482

Abstract

Fakfak Regency is one of the regencies of West Papua province located in Indonesia. Fakfak Regency is also known as an abundant producer of myristica fragrans and seeds so that Fakfak City is often dubbed as the city of myristica fragrans. However, there is a problem that often occurs in myristica fragrans farmers, namely the occurrence of aflatoxin attacks.  One way to deal with aflatoxin attacks caused by fungi and Aspergillus flavus is to dry myristica fragrans seeds.  The goal to be achieved in this study is to determine the relationship between the drying time of myristica fragrans seeds with the amount of moisture content using a blower on an electric stove. As well as to find out the analysis of moisture content tests based on SNI standards from the results of drying myristica fragrans seeds using a blower on an electric stove. The method used in this study is the design of a myristica fragrans seed dryer using an electric stove. This design uses an electric stove as a drying heat source and uses a blower to suck the heat temperature from the electric stove. The results of this study are The relationship between drying time and moisture content in myristica fragrans drying equipment using an electric stove is y = -3.2034x + 44.795 with R2 = 0.9463. Based on SNI standard 01-0006-1993, the appropriate moisture content value in a myristica fragrans seed dryer using an electric stove is, within 10 hours a moisture content value of 9.77% is obtained and within 13 hours a moisture content value of 6.28% is obtained