Nove Lestari
STIKES Karya Husada Kediri, Kediri, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Asam “Aktivitas Satu Jam" Konseling Kesehatan Masyarakat Penyakit Diabetes Melitus Andika Siswoaribowo; Nove Lestari
PROSIDING SEMINAR NASIONAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA Vol. 1 No. 1 (2022): Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat : Perguruan Tinggi Meng
Publisher : Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (762.782 KB) | DOI: 10.33086/snpm.v1i1.817

Abstract

Senam kaki merupakan latihan yang dilakukan bagi penderita Diabetes Melittus (DM) atau bukan penderita untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki.Perawat sebagai salah satu tim kesehatan, selain berperan dalam memberikan edukasi kesehatan juga dapat berperan dalam membimbing penderita DM untuk melakukan senam kaki sampai dengan penderita dapat melakukan senam kaki secara mandiri. Ketidaksanggupan pasien diabetes mellitus dalam melakukan self care dapat mempengaruhi kualitas hidup dari segi kesehatan fisik, kesejahteraan psikologis, hubungan social, dan hubungan lingkungan. Self care yang dilakukan pada penderita diabetes mellitus lebih dititik beratkan pada pencegahan komplikasi dan pengontrolan gula darah. Salah satu tindakan self care pada pasien DM adalah olahraga atau latihan fisik. Berolahraga secara teratur dapat menurunkan dan menjaga kadar gula darah tetap normal. Dimana salah satu foot exercise untuk pasien diabetes mellitus adalah senam kaki diabetic. Metode pengabdian masyarakat ini adalah observasional Program ini meliputi semua hal-hal yang bersifat teknis, manajerial dan penjadwalan (time schedule Modul manajemen meliputi teknik pendampingan, penanganan dan penyuluhan berkesinambungan. Persiapan sarana dan prasarana pelatihan. Persiapan ini meliputi penyediaansarana dan prasarana tempat pelatihan dan penyuluhan. Koordinasi lapangan. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa seluruh peserta (100%) memahami tentang diabetes melitus, tujuan dilakukannya senam kaki, mengetahui manfaat senam kaki, mengetahui indikasi dan kontraindikasi senam kaki dan antusias, perhatian serta aktif selama kegiatan pelatihan senam kaki.