Cindi Ayuwardini
Universitas Qamarul Huda Badaruddin Bagu

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Hair Cracking Terhadap Penurunan Skala Nyeri Kepala Pada Pasien Dewasa Cindi Ayuwardini; Muhammad Amrullah; Baiq Fitrihan Rukmana
Jurnal Kesehatan Qamarul Huda Vol. 10 No. 2 (2022): Desember 2022
Publisher : Universitas Qamarul Huda Badaruddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37824/jkqh.v10i2.2022.366

Abstract

Nyeri kepala adalah nyeri yang dirasakan di bagian kepala atau disebut juga cephalgia. Salah satu  cara membantu mengurangi nyeri kepala  adalah dengan menggunakan teknik hair cracking. Hair cracking atau scalp popping adalah teknik menarik dan memutar bagian rambut dengan kencang hingga terdengar bunyi “pop” untuk mengatasi sakit kepala. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh hair cracking terhadap penurunan skala nyeri kepala pada pasien dewasa. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 11 Oktober 2022 sampai  20 Oktober 2022. Tenik pengambilan sampel menggunakan metode accidental sampling dengan jumlah sampel 20 responden pasien dewasa dengan nyeri kepala akut. Instrumen penelitian menggunakan SOP hair cracking dan skala nyeri dengan pengkajian PQRST. Hasil penelitian ini adalah nyeri kepala sebelum diberikan teknik hair cracking sebagian besar nyeri sedang sebanyak 15 responden (75%) dan setelah diberikan teknik hair cracking sebagian besar mengalami nyeri ringan sebanyak 10 responden (50%). Hasil uji Wilcoxon terdapat pengaruh hair cracking terhadap penurunan skala nyeri kepala pada pasien dewasa dengan nilai Asymp.Sig. (2-tailed) = 0,000. Kesimpulan hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh hair cracking terhadap penurunan skala nyeri kepala pada pasien dewasa. Saran diharapkan kepada institusi pendidikan khususnya keperawatan dapat dijadikan sebagai salah satu bahan referensi dan sebagai literature dalam pendidikan keperawatan serta sebagai acuan dalam pemberian tindakan non farmakologi  dalam  upaya membantu mengurangi nyeri kepala.