This Author published in this journals
All Journal Curtina SAINTEK
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Curtina

CLUSTERING DAERAH RAWAN BANJIR DI KABUPATEN TUBAN DENGAN K-MEANS DISERTAI VISUALISASI SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS Ratih Aprilina; Alfian Nurlifa; Andy Haryoko; Rizki Eka Putri; Alfa Nurfahma Rosalita
Curtina Vol 3 No 1 (2022)
Publisher : Program Studi Teknik Informatika Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (695.793 KB) | DOI: 10.55719/curtina.v3i1.441

Abstract

Pada penelitian ini telah dilakukan pengelompokkan daerah rawan banjir di Kabupaten Tuban dengan menggunakan teknik data mining. Penelitian ini didasarkan adanya kurangnya informasi untuk mengetahui dan mengantisipasi daerah mana yang berpotensi banjir. Sehingga penanganan akibat banjir di daerah-daerah yang tergenang banjir masih kurang maksimal. Oleh karena itu dalam mengoptimalkan pengetahuan informasi dan antisipasi dengan memetakan atau mengelompokkan daerah yang berpotensi rawan banjir atau tidak di daerah Kabupaten Tuban dengan metode clustering, dengan memanfaatkan data yang diperoleh dari katalog BPS “Kabupaten Tuban Dalam Angka (Tuban Regency In Figure)” dari tahun 2014 hingga 2017. Algoritma k-means adalah metode yang akan diimplementasikan untuk menggali informasi analisa dalam mengelompokkan daerah rawan banjir dengan atribut data yang digunakan adalah curah hujan, jenis tanah dan keteinggian tanah di setiap kecamatan di Kabupaten Tuban. Hasilnya diperoleh suatu sistem untuk mengelompokkan daerah rawan banjir dengan menghasilkan 3 kelompok kategori, yakni rawan, kurang rawan dan tidak rawan. Hasil visualisasi peta dengan hasil tahun 2013 sebanyak tiga warna yaitu oranye, kuning dan hijau, tahun 2014 sebanyak dua warna yaitu kuning dan hijau, tahun 2015 tiga warna yaitu oranye, kuning dan hijau serta tahun 2016 tiga warna yaitu oranye, kuning dan hijau. Dari penelitian yang telah dilakukan pada 20 data kecamaan mampu menghasilkan akurasi pengujian sebesar 45% untuk tahun 2013, 40% untuk tahun 2014, 40% untuk tahun 2015 dan 60% untuk tahun 2016. Perangkat ini dapat dikembangkan untuk membantu daerah lain dalam mengelompokkan daerah rawan banjir. Metode penelitian ini dapat dikembangkan untuk objek penelitian yang berbeda.
SISTEM INFORMASI MANAGEMENT PEMBANGUNAN PABRIK PT. SEMEN GRESIK Sheptylia Pristy Ningtyas; Imron Rosyidi; Amaludin Arifia; Andy Haryoko; Alfa Nurfahma Rosalita
Curtina Vol 4 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Teknik Informatika Universitas PGRI Ronggolawe

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55719/curtina.v4i1.827

Abstract

Teknologi Informasi Management merupakan salah satu teknologi yang sedang berkembang pesat di dunia bisnis mulai dari bisnis rumahan sampai bisnis besar. Penggunaan komputer sebagai sarana penunjang dalam sistem informasi dapat memberikan hasil yang lebih untuk sebuah sistem.Sistem Informasi management yang kini digunakan mencakup banyak aspek diantaranya schedule management proyek yang berguna untuk mengatur jadwal dan step-step kegiatan sebuahperusahaan.Permasalahan yang sering terjadi adalah terlambatnya schedule management proyek sebuah perusahaan, perhitungan biaya jika terjadi keterlambatan kerja, dan perhitungan denda rekanan saat terjadi keterlambatan. Agar masalah tersebut dapat teratasi maka diadakan penelitian tentang sistem informasi management proyek. Sistem informasi management proyek ini menggunakan metodologi pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah waterfall dan model aliran data yang digunakan flowchart, DFD, CDM dan PDM. Bahasa pemrograman menggunakan PHP dan database Oracle. Sehingga data yang dimiliki dapat terintegrasi dan mudah untuk digunakan dalam pengambilan keputusan. Dengan dikembangkannya sistem ini diharap agar kebutuhan sistem dapat membantu dalam mengatur schedule proyek dengan benar. Hal yang diharapkan adalah terciptanya sebuah sistem yang mampu membantu dalam mengatur schedule proyek,perhitungan biaya keterlambatan dan perhitungan denda.