Wiwi Rumaolat
Program Studi Ilmu Keperawatan, STIKes Maluku Husada

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIFITAS HEALTH EDUCATION TENTANG CARA PENYUNTIKAN INSULIN TERHADAP PENGETAHUAN PASIEN DIABETES MELITUS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MASOHI KABUPATEN MALUKU TENGAH Wiwi Rumaolat
Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2021): Maret: Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1247.927 KB) | DOI: 10.55606/jrik.v1i1.339

Abstract

Ketidakpatuhan (non-compliance) dan ketidaksepahaman (non-corcondance) pasien dalam menjalankan terapi merupakan salah satu penyebab kegagalan terapi. Hal ini sering disebabkan karena kurangnya pengetahuan dan pemahaman pasien tentang obat dan segala sesuatu yang berhubungan dengan penggunaan obat untuk terapinya. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas Health Education tentang cara penyuntikan insulin pada pasien Diabetes Mellitus diwilayah Kerja Puskesmas Masohi Kabupaten Maluku Tengah. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pre test-post test design. Populasi berjumlah 118 orang. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 20 orang dengan teknik Purposive Sampling. Dari hasil uji normalitas diperoleh nilai rata-rata pretest sebesar 5,25 dan posttest sebesar 7,80, ini menunjukkan terjadi kenaikan sebesar 2,55. Dengan demikian, nilai rata-rata pada posttest lebih baik dibandingkan dengan nilai rata-rata pada pretest. Dari hasil Uji Paired Sample t-Test menunjukkan bahwa nilai sig. 2 tailed (p-value) sebesar 0,000 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Ini berarti bahwa ada efekktifitas Health education tentang Cara Penyuntikan Insulin pada pasien Diabetes Mellitus. adanya efektifitas Health Education tentang cara penyuntikan insulin pada pasien Diabetes Mellitus diWilayah Kerja Puskesmas Masohi Kabupaten Maluku Tengah.
UJI ANALISIS KANDUNGAN BIOAKTIF SARANG SEMUT (Myrmecodia pendens) SEBAGAI ANTIOKSIDAN SECARA SPEKTROFOTOMETER UV-vis Wiwi Rumaolat
Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 1 (2021): Maret: Jurnal Rumpun Ilmu Kesehatan
Publisher : Politeknik Pratama Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1581.823 KB) | DOI: 10.55606/jrik.v1i1.340

Abstract

Sarang semut merupakan tumbuhan epifit yang menempel di pohon-pohon besar. Penggunaan sarang semut untuk pengobatan masyarakat di papua sudah sejak lama dilakukan. Tujuan penilitian ini untuk uji kandungan bioaktif sarang semut (Myrmecodia pendens) sebagai antioksidan, dan mengetahui senyawa antioksidan yang berperan dalam menghambat radikal bebas. Metode yang digunakan yaitu metode Spektrofotometer UV-vis. Hasil penelitian ini menunjukan komponen senyawa aktif yang yang terdapat dalam sarang semut yaitu saponin, tannin, dan flavanoid,dan pengujian nilai IC50 yaitu nilai IC50 vit C yang diperoleh sebesar 8,406 μg/mL, ini menunjukan bahwa antioksidan vit C merupakan antioksidan dengan aktivitas yang sangat kuat (< 10 μg/mL). Sedangkan ekstrak etanol sarang semut (Myrmecodia pendens) yang di ambil dari Desa Titawaai kab. maluku tengah memiliki aktivitas antioksidan kuat dengan nilai IC50 31,94 μg/mL, (< 50 μg/mL). Berdasarkan pengujian skrining fitokimia dan aktivitas antioksidan ekstrak sarang semut (Myrmecodia pendens) yang telah dilakukan maka dapat diambil kesimpulan bahwa komponen senyawa aktif yang terdapat pada sarang semut adalah saponin, flavonoid, dan tannin dan yang memiliki afektifitas sebagai antioksidan yaitu flavanoid.