Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2019 - 2024
0.23
P-Index
This Author published in this journals
All Journal NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Wulandari Wulandari
STIE PGRI Dewantara Jombang
Economics, Econometrics & Finance Education

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

 1 
PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TRANPARANSI TERHADAP KINERJA SURVEYOR REGISTRASI SOSIAL EKONOMI DALAM MEWUJUDKAN DATA AKURAT Wulandari Wulandari; M. Athif Ar Rohman; Mohamad Djasuli
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 9, No 10 (2022): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v9i10.2022.4002-4006

Abstract

Perlindungan sosial di Indonesia menjadi salah satu prioritas pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Rencana kerja pemerintah dicetuskan tiga reformasi, salah satunya adalah reformasi sistem perlindungan sosial menyeluruh bagi seluruh penduduk yang prasyarat utamanya transformasi data menuju registrasi sosial ekonomi (Regsosek). Pendataan awal registrasi sosial ekonomi (Regsosek) dilakukan di seluruh wilayah Indonesia dengan melibatkan seluruh masyarakat. Penelitian ini bertujuan mengetahui tranparansi kinerja surveyor terhadap pendataan awal registrasi sosial ekonomi (Regsosek) dalam mewujudkan data yang akurat sesuai dengan kondisi lapangan. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Data diperoleh dengan cara observasi lapangan, wawancara dengan petugas suveryor registrasi sosial ekonomi (Regsosek). Hasil penelitian menerangkan bahwa penerapan Good Corporate Governance transparansi dalam pendataan awal registrasi sosial ekonomi yang dilakukan oleh petugas surveyor belum sepenuhnya akurat. Beberapa data tidak sesuai dengan lapangan yang penyebab utamanya adalah masyarakat sebagai responden tidak ingin kondisi sosialnya dicatat dalam kategori menurut petugas, sehingga data kuisioner tersebut tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
Co-Authors M. Athif Ar Rohman Mohamad Djasuli