Murni Dahlena Nst
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Peran Bimbingan Konseling terhadap Perkembangan Fisik dan Kognitif pada Masa Kanak-kanak Pertengahan Fakhirah Batubara; Jamilah Harahap; Murni Dahlena Nst; Sri Ugika Wulandari; Fauziah Nasution
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 4 No. 6 (2022): Jurnal Pendidikan dan Konseling: Special Issue (General)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v4i6.10359

Abstract

Fase perkembangan yang berlansung sejak usia 6 sampai dengan 11 tahun. Pada fase ini anak sudah menguasai beberapa keterampilan dasar membaca, menulis, dan berhitung. Pada usia 6 tahun perkembangan fisik sudah relatif berkembang dengan baik. Dibuktikan dengan penambahan panjang tangan dan kaki juga dada dan badan yan terlihat semakin besar sehingga badan menjadi bertambah kuat. Dari penambahan tersebut, anak usia ini sudah dapat melakukan aktifitas yang berhubungan dengan gerak seperti berjalan, berlari, melompat, bahkan jauh lebih cepat dari usia sebelumnya. Selama waktu anak-anak mengembangkan pemikiran logis tetapi bukan abstrak. Anak tidak bersifat egosentris dan lebih mahir dalam menyelesaikan tugas yang membutuhkan pemahaman logika, seperti cara berpikir spasial, memahami penyebab dan kategorisasi, penalaran induktif dan deduktif, dan daya ingat. Kognitif merupakan proses berfikir, kemampuan individu untuk menghubungkan, menilai, dan mempertimbangkan suatu peristiwa. Perkembangan kognitif memiliki kegunaan yang signifikan, karena dalam tahapannya meliputi perkembangan otak anak, bagaimana kerja otak anak agar maksimal, tidak hanya otak kiri yang difungsikan, melainkan kecerdasan otak kananpun dimaksimalkan. Egorisasi mereka masih terbatas pada saat sekarang dan di tempat kejadian. Penerapan Bimbingan dan Konseling yang tepat dapat membantu mempengaruhi pembentukan karakter anak karena selain orang tua guru BK juga memegang peranan penting dalam masa perkembangan anak. Selama proses perkembangan tidak menutup kemungkinan anak mengalami berbagai masalah yang menghambat proses perkembangan