Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Journal Pharmactive

LEVEL OF PUBLIC KNOWLEDGE ABOUT DAGUSIBU IN BANJAR BATAN POH PANDAK GEDE KEDIRI TABANAN VILLAGE: TINGKAT PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG DAGUSIBU DI BANJAR BATAN POH DESA PANDAK GEDE KEDIRI TABANAN Iwan Saka Nugraha; Ni Wayan Devi Wiryani
Journal Pharmactive Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pharmactive April
Publisher : Institut Teknologi dan Kesehatan Bintang Persada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (746.187 KB)

Abstract

Dagusibu (Get, use, save and throw away) is a health education program created by IAI in an effort to realize the Drug Awareness Family Movement as a concrete step to improve the quality of life of the community. This study aims to determine the level of public knowledge about Dagusibu medicine in Banjar Batan Poh, Pandak Gede Village, Kediri, Tabanan. This type of research is descriptive research. The research population is all people living in Banjar Batan Poh, Pandak Gede Village, Kediri District, Tabanan Regency as many as 289 families. The sample is housewives from each head of the family as many as 82 respondents. The sampling technique used a simple random sampling approach. The results showed that the level of public knowledge about Dagusi-bu medicine in Banjar Batan Poh, Pandak Gede Village, Kediri, Tabanan was in a fairly good condition which can be seen from the results of the analysis of respondents' knowledge about Dagusibu with the highest percentage of 46.3%. Factors that influence people's knowledge about Dagusibu medicine in Banjar Batan Poh, Pandak Gede Village, Kediri, Tabanan are age level, education level, occupation and level of knowledge possessed by the community. This can be seen from the results of the analysis in terms of the age level of 25-35 years (45.7%) having good knowledge, in terms of the latest education in higher education, having a good knowledge level of 48.6% and a good level of knowledge in the community who work as civil servants/private sector is 54.3%.
GAMBARAN PERESEPAN OBAT KEMOTERAPI ORAL PADA PASIEN KANKER PAYUDARA DI RSUD SANJIWANI GIANYAR I Gede Bagus Indra Marangyana; Iwan Saka Nugraha; Ida Ayu Ketut Sri Mardyawati
Journal Pharmactive Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Pharmactive April
Publisher : Institut Teknologi dan Kesehatan Bintang Persada

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (794.009 KB)

Abstract

Di Indonesia Kanker payudara merupakan kanker terbanyak yang ditangani di rumah sakit. Terdata juga bahwa penderita kanker payudara mencari pengobatan pertama kali saat berada dalam stadium lanjut (stadium III/IV) yaitu sebesar 60-70%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran peresepan obat kemoterapi oral pada pasien kanker payudara rawat jalan di RSUD Sanjiwani Kabupaten Gianyar. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Farmasi Rawat Jalan RSUD Sanjiwani Kabupaten Gianyar. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan disain penelitian observasional deskriptif. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini adalah dengan cara metode purposive sampling dengan lembar observasi yaitu mengambil, data berupa rekam medik dan arsip resep dari seluruh pasien kanker payudara rawat jalan di RSUD Sanjiwani Kabupaten Gianyar yang mendapatkan terapi obat kemoterapi oral yang memenuhi kriteria inklusi penelitian berjumlah 100 rekam medik. Hasil penelitian menunjukkan gambaran peresepan obat kemoterapi oral pada pasien kanker payudara rawat jalan di RSUD Sanjiwani Kabupaten Gianyar responden mendapatkan kemoterapi oral sebanyak 62.0%, Mayoritas pasien menggunakan jenis obat yaitu Kapesitabin (36.0%),Sebanyak 41% mendapatkan tindakan injeksi dan 41% mendapatkan tindakan radiasi, 22% memiliki penyakit penyerta diantaranya penyakit hipertensi, anemia, diabetes mellitus (DM).