Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Pengalaman Kerja dan Pengembangan Kompetensi terhadap Kualitas Widyaiswara dalam Latsar CPNS BPSDM Sumatera Utara Drs. Jumsadi Damanik, SH, M.Hum
Jurnal Widyaiswara Indonesia Vol. 3 No. 4 (2022): Desember 2022
Publisher : Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56259/jwi.v3i4.129

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui pengaruh Pengalaman Kerja terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sumatera Utara dalam Pelatihan Dasar CPNS Blended Learning; (2) Untuk mengetahui pengaruh Pengembangan Kompetensi terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sumatera Utara dalam Pelatihan Dasar CPNS Blended Learning; (3) Untuk mengetahui pengaruh Pengalaman Kerja dan Pengembangan Kompetensi secara bersama – sama terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sumatera Utara dalam Pelatihan Dasar CPNS Blended Learning; (4) Untuk mengetahui faktor lain yang dapat meningkatkan Kualitas Fasilitasi Widyaiswara di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Sumatera Utara dalam Pelatihan Dasar CPNS Blended Learning. Populasi dari penelitian adalah peserta pelatihan dasar CPNS Golongan III pada tahun 2021, dengan menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan sampel yang berjumlah 87 (delapan puluh tujuh) orang. Analisis data menggunakan Program SPSS dengan perhitungan regresi berganda. Temuan penelitian ini menunjukkan : (1) Pengalaman Kerja berpengaruh 0,390 atau sebesar 39% terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara.; (2) Pengembangan Kompetensi berpengaruh 0,340 atau sebesar 34% terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara; (3) Pengalaman Kerja dan Pengembangan Kompetensi secara bersama-sama berpengaruh 0,770 atau sebesar 77% terhadap Kualitas Fasilitasi Widyaiswara; (4) Untuk peningkatan Kualitas Fasilitasi Widyaiswara, maka dibutuhkan konsep terjadwal yaitu dengan : (a) Membuat Forum Diskusi Widyaiswara (dalam bentuk Rembuk Widyaiswara) ; (b) Membuat pelatihan terjadwal; (c) Study Banding.