Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan lamtoro tarramba menggunakan pupuk bokashi sludge biogas daun kaliandra dengan level yang berbeda. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL), 5 perlakuan dan 4 ulangan sehingga menghasilkan 20 unit percobaan anakan lamtoro tarramba. Perlakuan yang gunakan yaitu P0 (kontrol), P1 (250) gram, P2 (500) gram, P3(750) gram dan 1000 gram. Variable yang diuji yaitu tinggi tanaman, diameter batang, dan jumlah daun majemuk. Hasil penelitian menunjukan bahwa pertumbuhan tanaman lamtoro tarramba memberikan pengaruh nyata (P<0,05) pada tinggi tanaman, jumlah daun majemuk kecuali diameter batang. Dimana pada perlakuan level P4 (1000) terbaik pada minggu kesepuluh dengan tinggi tanaman 81,33 cm, dan jumlah daun majemuk 192,67 helai. Dapat disimpulkan bahwa penggunaan pupuk bokashi sludge biogas daun kaliandra hingga dosis 1000gram/polybag mampu memberikan hasil yang baik pada pertumbuhan awal tanaman lamtoro tarramba.