Mahdalena Prihatin Ningsih
Poltekkes Kemenkes Padang

Published : 15 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search
Journal : Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan)

EFEKTIFITAS TEKNIK COUNTER PRESSURE DAN ABDOMINAL LIFTING TERHADAP PENGURANGAN RASA NYERI PADA IBU BERSALIN KALA I FASE AKTIF DI BPM KOTA PADANG Lisa Rahmawati; Mahdalena Prihatin Ningsih
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 6 No 2 (2019): November
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v6i2.190

Abstract

Nyeri persalinan merupakan kondisi fisiologis yang secara umum akan dialami oleh hampir semua ibu yang akan melahirkan. Rasa nyeri persalinan dapat berkurang bila dilakukan dengan teknik counter pressure dan abdominal lifting yakni dengan menekan tulang sakrum dan massage abdominal. Teknik ini merupakan salah satu pengurangan rasa nyeri persalinan non farmakologi yang dilakukan pada ibu dalam kala I fase aktif persalinan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektifitas teknik abdominal lifting dan teknik counter pressure terhadap pengurangan rasa nyeri persalinan. Jenis penelitian ini adalah kuasi eksperimen dengan one group pretest dan post test. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh ibu bersalin kala I fase aktif di Bidan Praktik Mandiri Kota Padang. Metoda pengumpulan sampel secara purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 16 orang. Pengumpulan data menggunakan skala intensitas nyeri pada saat pretest sebelum dilakukan intervensi dan post test setelah dilakukan intervensi. Pengolahan data secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian univariat didapatkan bahwa rata-rata nyeri persalinan sebelum teknik abdominal lifting 7,63 dengan standar deviasi 1,23 dan teknik counter pressure 7,81 dengan standar deviasi 1,33, sedangkan hasil penelitian univariat sesudah dilakukan teknik abdominal lifting sebesar 7,19 dengan standar deviasi 1,47 dan teknik counter pressure sebesar 6,56 dengan standar deviasi 1,41. Hasil penelitian bivariat didapatkan bahwa terdapat efektifitas teknik counter pressure terhadap pengurangan skor nyeri persalinan kala I fase aktif dengan nilai p 0,000 dan tidak terdapat efektifitas teknik abdominal lifting terhadap pengurangan nyeri persalinan kala I fase aktif dengan nilai p 0,110. Diharapkan responden dan tenaga kesehatan dapat mengaplikasikan teknik counter pressure dan abdominal lifting dalam persalinan agar dapat membantu mengurangi nyeri yang dirasakan selama persalinan sehingga dapat meningkatkan kenyamanan ibu.
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP TENTANG KEJADIAN IKUTAN PASCA IMUNISASI DENGAN KEPATUHAN IBU DALAM MEMBERIKAN IMUNISASI DPT-HB-HIB DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LUBUK BUAYA KOTA PADANG Lisa Rahmawati; Mahdalena Prihatin Ningsih
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 7 No 1 (2020): Mei
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v7i1.223

Abstract

Based on the health profile of Indonesia in 2016, the number of cases of diphtheria in 2016 CFR (Case Fatality Rate) diphtheria, namely by 5.8%. Of all cases of diphtheria, amounting to 51% of them do not get vaccinated. Known from the annual report of Padang City Health Department 2017 Immunization coverage DPT-HB-Hib lows are in Lubuk Buaya Public Health Center (70.26%) of the 95% targets. The aim of research to determine the relationship level of knowledge and attitude about AEFI with Mother Compliance in giving immunization of DPT-HB-Hib in Lubuk Buaya Public Health Center. This research method is analytical survey with cross sectional study, data collection was done on January 22-March 12, 2019 in Lubuk Buaya Public Health Center. The population was mothers with babies aged 3-9 months, using a sampling technique purposive sampling with a sample of 66 respondents. Collecting data using questionnaires. Data were analyzed using a computerized with chi-square test. Results of univariate analysis obtained 60.6% of mothers do not obey the immunization of DPT-HB-Hib, 51.5% of mothers good knowledge, 56.1% of women have a negative attitude and 87.9% of infants with AEFI DPT-HB-Hib fever. The results of the bivariate analysis contained levels of knowledge about AEFI relationship with Compliance mother in immunization of DPT-HB-Hib (p = 0.002) and there is a relationship with Compliance AEFI Attitudes about Women in Giving Immunization DPT-HB-Hib (p = 0.039). It was concluded that there is a relationship between the level of knowledge and attitudes about AEFI maternal immunization compliance in providing the DPT-HB-Hib. For that is expected to increase outreach health workers about the DPT-HB-Hib and AEFI in order to minimize the perception and poor view of the DPT-HB-Hib and AEFI. Keywords : Immunization DPT-HB-Hib, Level of Knowledge, Attitude, AEFI
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN LESI PRAKANKER SERVIKS DI PUSKESMAS PADANG PASIR KOTA PADANG Lisa Rahmawati; Mahdalena Prihatin Ningsih
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 7 No 2 (2020): November
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v7i2.245

Abstract

ABSTRAK Kanker serviks merupakan penyebab kematian kedua kanker pada wanita di negara negara berkembang termasuk Indonesia. Lesi prakanker serviks adalah perubahan inti sel sebelum menjadi inti sel kanker. Lesi prakanker serviks dapat berkembang menjadi kanker bila tidak dideteksi lebih awal. Wanita yang melakukan deteksi dini kanker serviks dengan metode Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA) di Puskesmas Padang Pasir pada tahun 2017 sebanyak 656 orang dan 1.225 orang pada tahun 2018. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Lesi Prakanker Serviks di Puskesmas Padang Pasir. Jenis penelitian ini adalah survey analitik dengan desain kasus kontrol. Penelitian dilakukan pada tanggal 28 Desember 2019 sampai 11 Januari 2020. Populasi adalah seluruh wanita yang melakukan pemeriksaan IVA di Puskesmas Padang Pasir Kota Padang tahun 2018. Pada kelompok kasus terdapat 56 sampel yang diambil secara simple random sampling dan pada kelompok kontrol terdapat 56 sampel yang diambil secara systematic random sampling. Data dianalisis secara univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian didapatkan ada hubungan aktifitas seksual dini dengan lesi prakanker serviks (p=0,023, OR=2,583), tidak ada hubungan merokok dengan kejadian lesi prakanker serviks (p=0,438), ada hubungan paritas dengan kejadian lesi prakanker serviks (p=0,002, OR=3,587), tidak ada hubungan riwayat kanker serviks pada keluarga dengan kejadian lesi prakanker serviks (p=0,124), dan ada hubungan usia dengan kejadian lesi prakanker serviks (p=0,000, OR=7,222). Kesimpulan penelitian ada hubungan aktifitas seksual dini, paritas dan usia dengan kejadian lesi prakanker serviks dan tidak ada hubungan merokok dan riwayat kanker serviks pada keluarga dengan kejadian lesi prakanker serviks. Peneliti berharap peranan petugas kesehatan khususnya bidan dapat mengurangi angka kejadian aktifitas seksual dini dan jumlah paritas berisiko dengan melakukan promosi kesehatan secara personal maupun kelompok.
PENGARUH PENGGUNAAN PAKET MANTAP ASI TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN MOTIVASI IBU UNTUK MENYUSUI DALAM UPAYA KEBERHASILAN ASI EKSKLUSIF Lisa Rahmawati; Mahdalena Prihatin Ningsih
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 8 No 1 (2021): Mei
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v8i1.267

Abstract

Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan pertama dan pilihan terbaik bagi bayi pada awal kehidupannya. Berbagai upaya telah dilakukan untuk peningkatan pencapaian pemberian ASI eksklusif. Promosi mengenai menyusui juga semakin meningkat dilakukan, diiringi dengan mulai menjamurnya organisasi atau perkumpulan tentang menyusui. Namun hal ini tidak serta merta meningkatkan cakupan informasi menyusui pada masyarakat. Pencapaian pemberian ASI eksklusif juga masih belum mencapai target yang ditetapkan yaitu 80%. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui Pengaruh penggunaan paket MANTAP ASI terhadap peningkatan pengetahuan dan motivasi ibu untuk menyusui dalam upaya keberhasilan ASI eksklusif di Klinik Bidan Bersama Kurao Kota Padang. Penelitian ini menggunakan metode quasi eksperimen dengan rancangan one group prestest dan posttest design. Pengumpulan data telah dilaksanakan pada tanggal 01-31 Oktober tahun 2020 di Klinik Bidan Bersama Kurao Kota Padang. Sampel diambil sebanyak 20 orang dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian didapatkan bahwa nilai rata-rata pengetahuan dan motivasi ibu mengalami peningkatan setelah dilakukan pemberian paket MANTAP ASI. Rata-rata pengetahuan dan motivasi ibu sebelum diberikan paket MANTAP ASI adalah 12,60 dan 92,80. Setelah dilakukan pemberian paket MANTAP ASI, nilai rata-rata pengetahuan dan motivasi ibu meningkat jadi 16,05 dan 98,05. Terdapat pengaruh promosi kesehatan menggunakan paket Mantap ASI terhadap pengetahuan dan motivasi ibu untuk menyusui dalam upaya keberhasilan ASI eksklusif. Diharapkan hasil penelitian ini dapat diterapkan di Klinik Bidan Bersama Kurao Kota Padang dalam upaya peningkatan pencapaian keberhasilan ASI eksklusif. Sebagai bagian dari usaha yang berkelanjutan, penelitian ini kedepannya diharapkan dapat dilakukan pada jumlah responden yang lebih banyak dan metode yang lebih intensif.
PENGARUH PENYULUHAN KESEHATAN TENTANG HIV/AIDS TERHADAP PENGETAHUAN DAN SIKAP WANITA BINAAN DI PANTI SOSIAL KARYA WANITA ANDAM DEWI KABUPATEN SOLOK Lisa Rahmawati; Neni Fitra Hayati; Mahdalena Prihatin Ningsih; Tri Mira Sofia
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 9 No 2 (2022): November
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v9i2.294

Abstract

Indonesia is the country with the fastest transmission of HIV/AIDS in Southeast Asia. From its first discovery in 1987 until June 2019, HIV/AIDS has been reported by 463 (90.07%) districts/cities in Indonesia. The lack of knowledge and attitudes of the foster women towards health behaviors about HIV/AIDS becomes the cause of the increasing number of people with HIV/AIDS in West Sumatra Province. One way to reduce the incidence of HIV/AIDS is by providing health education. This study aims to determine the effect of health education on HIV/AIDS on women's knowledge and attitudes in PSKW Andam Dewi Solok Regency. This type of research is a quasi-experiment with one group pretest-posttest design. June 5-9, 2020, data collection was carried out in the Hall of PSKW Andam Dewi. The population in this study were all fostered women totaling 40 people, and all of them were sampled, namely 40 people. The data collection was conducted using a questionnaire method. Univariate and bivariate analysis was used in the data processing techniques of editing, coding, entry, tabulating, and cleaning with a dependent t-test. The study results showed that the average knowledge before and after counseling was 14.08 and 18.22, respectively. The results of mean attitude before and after counseling was 89.05 and 111.80, respectively. The statistical test results found that there was an influence of health education about HIV/AIDS on knowledge (p-value 0.000) and attitudes (p-value 0.000) of women under the guidance of PSKW Andam Dewi. This research concludes that health education affects the knowledge and attitudes of the target women. For this reason, it is suggested that PSKW Andam Dewi continue to provide health education on HIV/AIDS on an ongoing basis using the lecture method with power point and video media.
PENGARUH PELATIHAN KESIAPSIAGAAN BENCANA TERHADAP PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG KIT KESEHATAN REPRODUKSI PADA TANGGAP DARURAT BENCANA Mahdalena Prihatin Ningsih; Nurul Aziza Ath Thaariq; Lisa Rahmawati
Jurnal Medikes (Media Informasi Kesehatan) Vol 10 No 1 (2023): Mei
Publisher : Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36743/medikes.v10i1.472

Abstract

Disasters not only have an impact on health in general but also affect reproductive health Disasters caused obstructed access to reproductive health services, damaged health facilities, and limited access to contraception thereby increasing the number of unwanted pregnancies, increasing the risk of rape, sexual abuse, and exploitation, and the incidence of STIs and HIV will increase. West Sumatra is one of the provinces in Indonesia which is prone to disasters and is a high-risk area known as the red zone for disasters. The high Disaster Risk Index encourages the government to pay attention to disaster management and disaster preparedness. However, the issue of reproductive health services during emergencies is often neglected. The purpose of this study was to determine the effect of disaster preparedness training on increasing knowledge about reproductive health kits in disaster emergency response. The type of research used was a quasi-experimental study with a one-group pretest-posttest research design. This study used a group that was given an intervention in the form of disaster preparedness training. The sampling technique was purposive sampling with a total of 58 respondents. Data processing using paired T-test. The average value before being given disaster preparedness training was 15.90 and after being given training it increased to 21.34, which means that there was an increase in the average knowledge score of 5.44 with a p-value = 0.000. It can be concluded that the effect of disaster preparedness training affects increasing knowledge about reproductive health kits in disaster emergency response.