Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kunjungan Antenatal Care (ANC) Remaja Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kota Kupang Elfrida Dana Riwoe Rohi; Aloysius Liliweri; Sabina Gero
Jurnal Manajemen Kesehatan Indonesia Vol 10, No 3 (2022): Desember 2022
Publisher : Magister Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jmki.10.3.2022.218-227

Abstract

Background: Adolescence is a period of “ Opportunity Window”, where an appropriate period to inculcate good values, norms in order to avoid so many problems one of which is on reproductive health issues. The purpose of this study to analyze factors associated with teenage pregnancy ANC Regional Health Center in the city of Kupang. Methods: This was an analytic observational study using cross sectional design. The sample in this study amounted to 81 pregnant teenagers. Statistical analysis used were univariate, bivariate analysis using chi square (x2) and multivariate analysis using multiple regression test (multiple regression) with a confidence level α of 0.05. Results: The results showed the most age groups, namely pregnant teens in the late teens (81.75 % ). The results of the bivariate analysis showed a significant relationship between perception and implementation of ANC (p=0.000), family support with the implementation of the ANC (p=0.048), knowledge with the implementation of the ANC (p=0.006), education with the implementation of the ANC (p=0.000), health care providers with the implementation of the ANC (p=0.001), facilities and infrastructure with the implementation of the ANC (0.007) with antenatal care visit of pregnant teen in the working area of public health centre in city of Kupang. Multivariate analysis showed a dominant factor associated with ANC visit where the variable of negative perception will decrease ANC visit by 2.800 times and variable of low education will decrease ANC visit by 5.375 times.Conclusion: The majority of pregnant teens in City Of Kupang were not complete their ANC visit. Therefore, it requires the involvement of all parties in decreasing the number of teenage pregnancies.
Praktik Mandiri Pengukuran Tekanan Darah, Mencegah Komplikasi Hipertensi Di Puskesmas Haliwen, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur Pius Almindu Leki Berek; Maria Fatimah Wilhelmina Abuk Fouk; Yane Christina Ua Sanan; Elfrida Dana Riwoe Rohi; Melius Mau Loko
BUDIMAS : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 5, No 2 (2023): BUDIMAS : Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : LPPM ITB AAS Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29040/budimas.v5i2.9939

Abstract

Pendahuluan. Hipertensi merupakan masalah kesehatan global yang dapat dikontrol, oleh karena itu pasien perlu mengenal teknik yang tepat untuk mengontrolnya. Tujuan kegiatan ini adalah pasien dapat mengenal hipertensi secara dini, mengukur tekanan darah secara mandiri, serta mencegah komplikasi hipertensi. Sasaran kegiatan ini adalah masyarakat di Puskesmas Haliwen Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur. Metode yang digunakan adalah penyuluhan dan praktik pengukuran tekanan darah secara mandiri. Penyuluhan diberikan kepada masyarakat selanjutnya melakukan praktik pengukuran tekanan darah oleh tim pengabdi kemudian pasien melakukan pengukuran tekanan darah secara mandiri dengan harapan pasien mampu melakukan home blood pressure meassurement (HBPM). Kegiatan ini melibatkan pakar dari Dosen Keperawatan Universitas Timor, petugas Puskesmas Haliwen serta mahasiswa Prodi Keperawatan DIII Unimor. Kegiatan ini melibatkan tim penggerak PKK dari kedesaan Kabuna. Hasil. Sebanyak 12 orang peserta Prolanis mengikuti kegiatan ini dari awal hingga akhir. Peserta proaktif mengikuti penyuluhan dan antusias dalam melakukan praktik pengukuran tekanan darah secara mandiri. Hasil pengukuran tekanan darah secara mandiri berkisar antara 145-150/90-95 mmHg dan denyut nadi antara 84-90 kali/menit.