Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengobatan Gratis dan Edukasi Penyakit Diabetes Mellitus Melalui Media Booklet Pada Rangkaian Kegiatan Dies Natalis Ke-3 STIKes Bogor Husada Ilham Maulana; Azhari Firmansyah; Reza Pratama Saputra; Resa Aulia Ananda
ABDIMASKU : Jurnal Pengabdian Masyarakat UTND Vol 2 No 1 (2023): Edisi Januari 2023 - Juni 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Tjut Nyak Dhien

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36490/jpmtnd.v2i1.546

Abstract

Masalah Diabetes Mellitus yang kompleks dan masih munculnya hambatan dalam implementasi pilar penatalaksanaan Diabetes Mellitus, maka masyarakat harus mengetahui secara jelas tentang penyakit Diabetes Mellitus. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat akan bahayanya penyakit Diabetes Mellitus dalam bentuk booklet. Selain itu pada kegiatan kali ini dilakukan juga pengobatan gratis kepada masyarakat sekitar STIKes Bogor Husada. Masyarakat sangat antusias, terlihat dari banyaknya masyarakat yang datang ke STIKes Bogor Husada untuk mengikuti pengobatan gratis. . Kegiatan ini berjalan lancar dan mendapat perhatian positif dari masyarakat. Masyarakat sangat mengharapkan adanya program rutin untuk pengobatan gratis.
Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Berbasis Eco Enzyme dan Aplikasinya dalam Pembuatan Liquid Detergent di SMAN 1 Parakan Salak, Sukabumi Aden Dhana Rizkita; Reza Pratama Saputra; Azhari Firmansyah
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 3 No 1 (2023): I-Com: Indonesian Community Journal (Maret 2023)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (432.053 KB) | DOI: 10.33379/icom.v3i1.2134

Abstract

Eco enzyme  adalah cara mengolah limbah sampah menjadi produk yang bermanfaat secara efektif. Eco enzyme atau garbage enzyme adalah cairan hasil fermentasi sampah organik seperti sisa-sisa sayuran dan buah-buahan yang belum busuk. Tahap pertama pada saat memulai kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilakukan pemaparan materi, didalam pemaparan materi ditonjolkan tanya jawab seputar pengenalan eco enzyme, cara pembuatannya, kegunaannya, aplikasi dalam produk kefarmasian, dan pemilihan bahan baku limbah rumah tangga. Pada pengabdian masyarakat kali ini dapat dilihat hasil peningkatan pengetahuan tentang eco enzyme mulai dari pengertian, cara pembuatan, fungsinya, dan juga aplikasi yang bisa di buat dari grafik hasil pre tes dan post tes sebelum pemaparan materi. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukan bahwa adanya peningkatan kemampuan yang dimiliki siswa dan guru SMAN 1 Parakan salak tentang pemanfaatan limbah menjadi Eco enzyme dan aplikasinya dalam pembuatan deterjen cair ditandai dengan peningkatan pengetahuan tentang definisi Eco enzyme dari 13,33% menjadi 86,66%., Pengetahuan tentang cara pembuatan Eco enzyme dari 6,67% menjadi 93,33%., Pengetahuan tentang pembuatan dteterjen cair dari 33,34% menjadi 100%.
FORMULASI DAN UJI EVALUASI SEDIAAN POMADE DARI EKSTRAK ETANOL DAUN PARE YANG DIKOMBINASIKAN DENGAN LIDAH BUAYA Ilham Maulana; Azhari Firmasyah; Reza Pratama Saputra; Resa Aulia Ananda
PRAEPARANDI : Jurnal Farmasi dan Sains Vol 7 No 1 (2023): PRAEPARANDI Jurnal Farmasi dan Sains
Publisher : PRAEPARANDI : Jurnal Farmasi dan Sains

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58365/ojs.v7i1.208

Abstract

Kosmetik pomade digunakan oleh pria pada rambutnya agar terlihat lebih menawan. Namun terkadang dapat terjadi kemerahan, rontok, kering dan berketombe jika tidak cocok dengan produknya. Oleh sebab itu perlu dilakukan formulasi pomade dari daun pare (Momordica charantia) dan lidah buaya (Aloe vera var. chinensis) yang dapat menggantikan penggunaan bahan-bahan kimia sintetis pomade sebagai zat aktifnya serta menguji evaluasi sediaannya yang merupakan tujuan penelitian ini. Metode penelitian dilakukan secara eksperimental, yaitu berupa formulasi pomade dengan ekstrak daun pare dan lidah buaya segar. formulasi 1 dengan perbandingan 10%:15%, formulasi 2 dengan konsentrasi 15%:20% dan formulasi 3 dengan konsentrasi 20%:20%. Daun pare dan lidah buaya segar dilakukan ekstraksi dengan metode maserasi dengan pelarut etanol. Selanjutnya dilakukan uji evaluasi sediaan yang terdiri dari tiga uji yaitu uji homogenitas, uji pH dan uji organoleptis. Hasil yang didapat adalah sebuah pomade berbentuk semi padat beraroma harum dan homogen. Diantara ketiga formulasi, formulasi 2 dan 3 memiliki hasil yang lebih baik dan memenuhi syarat evaluasi sediaan.
Effect Of The Extraction Methods On The Identification Of Caffeine In The Extract Of Dragon Fruit Peel Reza pratama saputra; Nurlita Julianti; Azhari Firmansyah; Rhamal Amir; Aden Dhana Rizkita; Sintia Ayu Dewi
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 12 No 3 (2023)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijcs.v12i3.75304

Abstract

Dragon fruit is a fruit that is abundantly available in Indonesia. Dragon fruit peel of Hylocereus sp. has become an increasingly popular natural ingredient in the food and beverage industry as it contains rich nutrients that can improve heart health, maintain healthy skin, support weight loss, boost our immune system, and make the body refreshed, including bioactive compounds such as alkaloids. The aim of this study was to identify the most effective extraction method in isolating caffeine compounds from dragon fruit peels. The methods used were maceration, percolation, reflux and fractionation extraction methods. Then for analysis using chromatography method KLT plate Silica Gel GF 254 and compound analysis using HPLC with flow rate of 2 ml/min, pump pressure 75 kgf/cm2, oven temperature 45o C, maximum temperature 85o C, wavelength 275 nm and isocratic eluent flow mode. Based on the research that has been done, it can be concluded that to determine the content of compounds in dragon fruit peel can be done by maceration, percolation and reflux methods. There is caffein at a retention time of 0.7 minutes