Kosmetik pomade digunakan oleh pria pada rambutnya agar terlihat lebih menawan. Namun terkadang dapat terjadi kemerahan, rontok, kering dan berketombe jika tidak cocok dengan produknya. Oleh sebab itu perlu dilakukan formulasi pomade dari daun pare (Momordica charantia) dan lidah buaya (Aloe vera var. chinensis) yang dapat menggantikan penggunaan bahan-bahan kimia sintetis pomade sebagai zat aktifnya serta menguji evaluasi sediaannya yang merupakan tujuan penelitian ini. Metode penelitian dilakukan secara eksperimental, yaitu berupa formulasi pomade dengan ekstrak daun pare dan lidah buaya segar. formulasi 1 dengan perbandingan 10%:15%, formulasi 2 dengan konsentrasi 15%:20% dan formulasi 3 dengan konsentrasi 20%:20%. Daun pare dan lidah buaya segar dilakukan ekstraksi dengan metode maserasi dengan pelarut etanol. Selanjutnya dilakukan uji evaluasi sediaan yang terdiri dari tiga uji yaitu uji homogenitas, uji pH dan uji organoleptis. Hasil yang didapat adalah sebuah pomade berbentuk semi padat beraroma harum dan homogen. Diantara ketiga formulasi, formulasi 2 dan 3 memiliki hasil yang lebih baik dan memenuhi syarat evaluasi sediaan.