Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Penerapan Penegendalian Intern Piutang Usaha Dalam Meminimalisir Piutang Tak Tertagih pada Koperasi Simpan Pinjam Mekarjaya Kawangkoan Toufan Akwila Sanapati; sherly pinatik
Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum (Ekonomi,Sosial,Budaya, dan Hukum) Vol. 6 No. 1 (2022): Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum (Ekonomi,Sosial,Budaya, dan Hukum)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Untuk pembangunan ekonomi suatu negara, uang adalah sesuatu yang sangat penting. Uang dapat digunakan sebagai modal untuk mendirikan usaha-usaha kecil ataupun digunakan untuk keperluan lainnya. Untuk mendapatkan uang tersebut, salah satu caranya adalah dengan melalui kredit. KSP Mekarjaya Kawangkoan dalam kegiatannya memberikan pinjaman dana kepada banyak nasabah tentunya akan terjadi perjanjian utang piutang. Dalam pemberian piutang tentunya memungkinkan terjadi keterlambatan dalam pembayaran ataupun piutang yang tidak bisa dilunasi yang menimbulkan piutang tak tertagih atau kredit macet. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan pengendalian internal piutang dalam meminimalisir piutang tak tertagih, dan mengetahui faktor-faktor penyebab piutang tak tertagih pada KSP Mekarjaya Kawangkoan. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan penerapan sistem pengendalian internal piutang usaha pada perusahaan cukup efektif kecuali pada unsur kegiatan pengendalian, dimana bagian yang melakukan analisis, pencarian calon nasabah dan penagihan adalah bagian yang sama. Faktor penyebab piutang tak tertagih adalah terlalu mudahnya memberikan kredit kepada orang yang kurang tepat, dan upaya dalam mengatasi piutang tak tertagih adalah melakukan negosiasi keringanan dan melakukan blacklist terhadap nasabah yang sering macet. Upaya tersebut berjalan cukup baik dimana dapat mengatasi persentase piutang tak tertagih akibat pandemi dari 17,87% ke 5,95%. Kata kunci: Pengendalian Intern, Piutang Usaha, Piutang tak Tertagih Abstract: For the economic development of a country, money is something very important. Money can be used as capital to set up small businesses or used for other purposes. One way to get this money is through credit. KSP Mekarjaya Kawangkoan in its activities of providing loan funds to many customers, of course there will be a debt agreement. In granting receivables, of course, it is possible for delays in payments or receivables to be paid off which can lead to bad debts. The purpose of this study was to determine the application of internal control of accounts receivable in minimizing bad debts, and to find out the factors causing bad debts at KSP Mekarjaya Kawangkoan. The method used is descriptive qualitative method. The results showed that the implementation of the internal control system for accounts receivable at the company was quite effective, except for the elements of control activities, where the part that carried out the analysis, searched for prospective customers and billed was the same part. The Factors causing bad debts are too easy to give credit to the wrong person, and efforts to minimize bad debts are negotiating relief and blacklisting customers who are often stuck. The effort went quite well which was able to overcome the percentage of bad debts due to the pandemic from 17.87% to 5.95%. Keywords: Internal Control, Accounts Receivable, Bad Debt
EVALUASI SISTEM DAN PROSEDUR AKUNTANSI PENGELUARAN KAS BELANJA LANGSUNG PADA BADAN PERENCANAAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN DAERAH KOTA MANADO DIMASA PANDEMI COVID-19 Maqfira Apriani Djafar; Hendrik Manossoh; Sherly Pinatik
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol. 11 No. 02 (2023): JE. Vol 11 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35794/emba.v11i02.47726

Abstract

Penyelenggaraan Pemerintahan yang baik merupakan suatu tuntutan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara tata pemerintahan yang baik (good governance) antara lain tercermin dari adanya pengelolaan keuangan pemerintah yang transparan dan akuntabel. Pengeluaran kas  merupakan komponen sumber daya yang penting dalam pelaksanaan program-program yang sudah direncanakan oleh pemerintah dan harus dilaksanakan secara efektif dan efisien agar tidak terjadi pemborosan anggaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penerapan sistem dan prosedur akuntansi pengeluaran kas pada bapelitbangda pada masa Pandemi Covid-19. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskriptif yang dimulai dengan mengumpulkan data kemudian dianalisis untuk ditarik sebuah kesimpulan dan jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu Sistem dan Prosedur Akuntansi Pengeluaran Kas Belanja Langsung di Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kota Manado Dimasa Pandemi Covid-19 telah berjalan dan disesuaikan dengan Aturan Permendagri Nomor 77 Tahun 2020.   Kata Kunci: sistem dan prosedur; pengeluaran kas, akuntansi pemerintah.
EVALUASI AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH PADA DINAS KOPERASI DAN UKM DAERAH PROVINSI SULAWESI UTARA Gita Himber; Ventje Ilat; Sherly Pinatik
Jurnal EMBA : Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi Vol. 11 No. 02 (2023): JE. Vol 11 No 2 (2023)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35794/emba.v11i02.47944

Abstract

Setiap pimpinan instansi pemerintah wajib melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja di instansinya masing-masing setiap tahun sesuai Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 88 Tahun 2021. Akuntabilitas kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instasi pemerintah untuk mempertanggungjawabkan keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi organisasi secara terukur dengan sasaran target kinerja yang dituangkan melalui laporan akuntabilitas yang disusun secara periodik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Akuntabilitas Kinerja di Dinas Koperasi dan UKM Daerah Provinsi Sulawesi Utara. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa akuntabilitas kinerja Dinas Koperasi dan UKM Daerah Provinsi Sulawesi Utara dapat dikatakan cukup baik, dimana pencapaian besaran target atas indikator sasaran telah tercapai di atas 100 %, walaupun disatu sisi terdapat satu indikator yang pencapaiannya perlu menjadi perhatian.   Kata Kunci: evaluasi, akuntabilitas kinerja, instansi pemerintah
Penerapan Informasi Akuntansi Manajemen Dalam Pengambilan Keputusan Menghentikan Atau Meneruska Produk Pada NH Cake Bitung Yolanda syane paula Lumentut; Jantje J Tinangon; Sherly Pinatik
Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum (Ekonomi,Sosial,Budaya, dan Hukum) Vol. 7 No. 3 (2023): Jurnal LPPM Bidang EkoSosBudKum (Ekonomi,Sosial,Budaya, dan Hukum)
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sistem informasi akuntansi merupakan sebuah sistem yang menghubungkan informasi dari berbagai divisi dalam organisasi, sistem informasi akuntansi bertugas mengumpulkan informasi yang terkait dengan perolehan dan penggunaan sumber daya organisasi, melakukan pencatatan, mengelompokkan, menganalisis, dan melaporkannya kepada semua pihak yang berkepentingan. Jika informasi akuntansi manajemen dikaitkan dengan alternatif yang akan dipilih, maka yang akan dihasilkan adalah konsep informasi akuntansi diferensial, yang sangat dibutuhkan oleh manajemen perusahaan dalam pengambilan keputusan pemilihan alternatif. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Data yang diolah adalah laporan keuangan tahun 2022 dari usaha NH Cake Bitung yang di dapat dari hasil wawancara langsung dengan pemilik usaha NH Cake. Hasil dari penelitian ini dengan menggunakan analisis biaya tetap terhindarkan dan biaya tetap tak terhindarkan untuk pengambilan keputusan menghentikan atau meneruskan produk kue fli fla, memilih untuk tetap meneruskan produksi kue fli fla karena jika mengambil keputusan untuk menghentikan produksi kue fli fla akan menyebabkan penurunan laba sebesar kontribusi margin kue fli fla sebesar Rp. 1.744.000, sehingga pengambilan keputusan untuk produk kue fli fla adalah meneruskan produksi.Kata Kunci : Sistem Informasi Akuntansi, Pengambilam Keputusan
Analisis Penerapan Akuntansi Aset Tetap Berdasarkan PSAK No. 16 pada PT Kaltim Kariangau Terminal Nuraini Wahyu Aprilia; Jantje Tinangon; Sherly Pinatik
GOING CONCERN : JURNAL RISET AKUNTANSI Vol 18 No 3 (2023): Going Concern : Jurnal Riset Akuntansi
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32400/gc.v18i3.51410

Abstract

Fixed assets are tangible assets that are obtained in ready to use form or by being built first, which are used in the company's operations, are not intended for sale in the context of the company's normal activities and have a useful life of more than one year. Fixed assets are an important part in supporting the company's operational activities. This study aims to determine that the company has implemented fixed asset accounting that is appropriate and based on the Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) No.16 in the company's activities. The type of research used is qualitative research with descriptive methods. The results showed that the application of fixed asset accounting applied by the company in general is in accordance with PSAK No. 16. While some things related to the application of fixed asset disclosures and related to the application of termination and disposal of fixed assets are not in accordance with PSAK No. 16.