Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Efektivitas Peran Pemerintah Daerah Kabupaten Mamberamo Tengah Dalam Upaya Penanggulangan Stunting Anitha Nurak; Lina Andayani; Sahriani Sahriani
Jurnal Pendidikan dan Konseling (JPDK) Vol. 5 No. 1 (2023): Jurnal Pendidikan dan Konseling
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jpdk.v5i1.11619

Abstract

Kabupaten Mamberamo tengah merupakan salah satu kabupaten di provinis papua dengan tingkat prevalensi stunting tinggi yakni, sebesar 42,4% dari jumlah keluarga. Kabuapten Mamberamo tengah memiliki perkiraan balita terdampak stunting sebanyak 1.340 bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis upaya pemerintah daerah dalam penanggulangan stunting pada kabupaten Mamberamo Tengah. Metode penelitian dilakukan secara kualitatif melalui wawancara mendalam dan diskusi kelompok terfokus yang melibatkan para pemangku kepentingan hingga implementer program di tingkat masyarakat (puskesmas) dan kampung/kelurahan. Hasil penelitian menujukkan bahwa program kerja yang berasal dari pemerintah pusat, maupun Kabupaten Mamberamo tengah telah terlaksana meski dalam melaksanakan upaya percepatan penurunan/penanggulangan stunting di daerahnya masih memiliki banyak kendala. Untuk saat ini, program-program kerja yang telah dilakukan diantaranya adalah; Pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS), Program intervensi berupa Gerakan Masyarakat Sadar Pangan Aman, kebijakan inovatif Kebijakan inovasi Emo-Demo. menetapkan arah strategi kebijakan dalam menyelenggarakan pembangunan bidang kependudukan dan KB yaitu: a) meningkatkan akses dan pelayanan KB yang merata dan berkualitas di setiap puskesmas ; b) melakukan advokasi dan KIE tentang kependudukan dan KB denan menghadirkan penyuluh Kb di tingkat kabupaten ; c) melakukan pembinaan ketahanan remaja yang dilakukan melalui Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK-KRR) dan mendorong kegiatan remaja yang positif dengan meningkatkan status kesehatan dna mendapatkan pendidikan; h) mengupayakan peningkatan pembangunan keluarga dan KIE tentang pentingnya pengasuhan tumbuh kembang anak dan pentingnya keluarga berencana;
SOSIALISASI TENTANG MOTIVASI KERJA UNTUK PEGAWAI KELURAHAN DOBONSOLO DISTRIK SENTANI KABUPATEN JAYAPURA Lina Andayani; Peliman Ndibau
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 1 No 1 (2020): Jurnal Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/abdimas.v1i1 Januari.632

Abstract

Tujuan dari pelaksanaan pengabdian masyarakat adalah Sosialisasi Tentang Motivasi Kerja untuk Pengawai Kelurahan dan Pendampingan. Permasalahan yang dihadapi adalah rendahnya motivasi kerja pegawai kelurahan dalam menjalankan tugas pelayanan masyarakat. Rendahnya motivasi dikarenakan kondisi pegawai kelurahan dengan tingkat pengetahuan, keterampilan dan kreativitasnya masih kurang, ditambah lagi dengan kurangnya motivasi dari pimpinan untuk mendukung bawahannnya dalam melaksanakan tugas organisasi. Misalkan yang terjadi saat ini adalah pada saat jam kantor terkadang pegawai datang tidak tepat waktu dan disaat masih jam kantor pegawai kelurahan sudah pulang ke rumah. Metode yang dipakai dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah a. Ceramah yaitu tentang materi Motivasi pegawai yang terkait dengan tugas pelayanan kepada masyarakat di kantor kelurahan, b. Tanya jawab dan diskusi yaitu menggali permasalahan yang berkaitan dengan kinerja pelayanan kepada masyarakat, c. Pendampingan terhadap pelaksanaan kegiatan pengabdian, dan d. Evaluasi keberhasilan kegiatan pengabdian. Solusi yang diberikan berdasarkan permasalahan tersebut adalah : melakukan sosialisasi tentang upaya peningkatan motivasi pegawai kelurahan dalam pelayanan kepada masyarakat di kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani. Hasil dari pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat ini adalah Buku Tentang Motivasi Kerja sebagai pedoman kepada pegawai kelurahan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya untuk melayani masyarakat di kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani.
PEMBERDAYAAN PEREMPUAN MELALUI PEMBINAAN KESEJAHTERAAN KELUARGA (PKK) GUNA MENINGKATKAN EKONOMI MASYARAKAT DI KAMPUNG HOLTEKAMP DISTRIK MUARA TAMI KOTA JAYAPURA Lina Andayani; Peliman Ndibau; Syarifuddin Syarifuddin; Sahriani Sahriani
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 2 No 1 (2021): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v2i1.836

Abstract

Abstrak/Abstract Kampung Holtekamp merupakan salah satu Kampung yang berada di wilayah Distrik Muara Tami di Kota Jayapura. Penduduk kampung Holtekamp umumnya mata pencahariannya adalah di bidang pertanian dan perikanan, namun ada juga sebagian masyarakat yang berprofesi sebagai buruh tani, nelayan maupun pekerja swasta/ wiraswasta. Permasalahan yang dihadapi adalah adanya Unit Usaha di Kampung Holtekamp sudah dibangun oelh Pemrintahan Kampung untuk Kelompok Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) namun belum difungsikan dengan baik oleh anggotanya yaitu Kaum Perempuan yang ada di wilayah tersebut. Saat ini Organisasi tersebut telah mempunyai Unit Usaha yang telah dibangun oleh Pemerintah Kampung sebagai bentuk kepedulian dan perhatian sebagai upaya untuk mendorong organisasi/kelompok PKK beserta anggotanya untuk bisa melakukan aktifitas usaha/berdagang dengan tujuan agar dapat menambah penghasilan keluarga. Namun pada kenyataannya sampai saat ini Unit usaha yang telah dibangun tersebut belum dimanfaatkan secara maksimal oleh anggota PKK , bahkan tidak ada satupun anggota yang tertarik dalam pengembangan unit usaha tersebut walaupun Ketua PKK telah memberikan peluang dan kesempatan bagi semua anggotanya untuk terlibat. Solusi permasalahan yang harus diselesaikan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah membantu memberikan pemahaman kepada Ketua beserta anggota PKK serta memberikan pendampingan khusus dalam pengembangan unit usaha yang sudah ada dengan berupaya membangkitkan semangat kepada kaum perempuan terutama ibu-ibu dalam peningkatan ekonomi keluarga. Adapun solusi yang dapat diberikan berdasarkan permasalahan tersebut adalah : melakukan Sosialisasi tentang “Membangun Motivasi anggota PKK untuk menumbuhkembangkan unit usaha, dan memberikan pendampingan dalam membuat pembukuan secara sederhana agar semua bentuk transaksi dapat tercatat dengan tertib,membantu pengembangan sarana dan prasarana unit usaha dengan penambahan rak barang dan Papan Nama unit usaha. Hasil dari pelaksanaan Pengabdian Pada Masyarakat ini akan dirangkum dan dituliskan dalam artikel untul dipublikasikan dalam jurnal. Kata Kunci : Pemberdayaan, peningkatan ekonomi, keluarga sejahtera
Peningkatan Penyelenggaraan Pemerintahan Melalui Penataan Wilayah Di Kampung Doyo Baru Distrik Waibu Kabupaten Jayapura Provinsi Papua Lina Andayani; Rolling Swempry Gaspersz; Anna Maria F Rumabar; Upi Laila Hanum
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 3 No 2 (2022): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v3i2.1056

Abstract

Kampung Doyo Baru merupakan salah satu kampung yang berada pada distrik Waibu kabupaten Jayapura dengan luas wilayah sebesar ±24.626,24 hektar. Sehingga, dengan wilayah yang cukup besar tersebut maka sangat diperlukan sarana informasi berupa peta yang dapat digunakan sebagai penunjang dalam peyelenggaraan pemerintahan pada kampung Doyo Baru. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah melakukan pemetaan pada wilayah kampung Doyo Baru khususnya wilayah RT 1 dan RT 2 di RW 3. Metode yang digunakan adalah observasi, persiapan, pemetaan, proses pembuatan peta serta penyerahan peta kepada perangkat pemerintahan kampung Doyo Baru. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini yang dilakukan pada RT 1 dan RT 2 di wilayah RW 3 ini menghasilkan dua peta yaitu peta batas wilayah dan peta topografi. Kedua jenis peta ini berfungsi sebagai sarana informasi mengenai batas wilayah,bangunan, lahan, drainase sarana dan prasarana, dan lain-lain. Batas wilayah merupakan salah satu unsur peta dilakukan secara detail guna menghindari terjadinya konflik akibat batas wilayah. Pembuatan peta topografi dilakukan dengan pengukukuran langsung menggungakan alat ukur berupa sebuah theodolite, GPS (Globakl Position System) dan ompas geologi. Sedangkan peta batas wilayah dibuat dengan menggunakan metode citra satelit. Kata Kunci :Penataan Wilayah, Pemetaan, Kampung Doyo Baru, Peta Administrasi
UPAYA PENGENDALIAN DALAM MEMUTUS MATA RANTAI PENYEBARAN COVID-19 DI KELURAHAN AWIYO DAN VIM - KOTARAJA DISTRIK ABEPURA KOTA JAYAPURA Anna Maria Rumabar; Rolling Swempry Gaspersz; Lina Andayani
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 3 No 1 (2022): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v3i1.1153

Abstract

Kegiatan Pengabdian Masyarakat ini dilakukan dengan tujuan membantu memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan dalam memutus matai rantai penyakit Covid-19 yang kian mewabah di seluruh dunia khususnya di kota Jayapura. Pandemic Covid-19 merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus Corona yang menyerang saluran pernapasan dan menyebabkan demam tiggi, batuk flu, sesak nafas. Kalau tidak ditangani dengan serius penyakit Covid-19 ini dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, pengetahuan mengenai penyakit Covid-19 serta pemahaman mengenai pentingnya protocol Kesehatan dapat menjadi solusi yang tepat dalam mengurangi tingkat penyebaran Covid-19 di dalam masyarakat. Sasaran utama program Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah masyarakat yang tinggal di lingkungan RT/RW pada kelurahan Awiyo dan Vim Kotaraja distrik Abepura kota Jayapura. Metode yang digunakan adalah sosialisasi dan informasi baik secara langsung maupun tidak langsung dengan menggunakan media spanduk /poster maupun dalam bentuk konten video yang disebarkan di media social dengan tujuan agar masyarakat dapat berperilaku hidup sehat dengan menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktifitas kehidupan. Dengan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya protocol Kesehatan maka aparat pemerintah baik di tingkat RT/RW dan kelurahan masyarakat dapat bekerjasama dalam upaya pengendalian serta memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Masyarakat dan pemerintah harus terus mengikuti protokol kesehatan seperti yang ketat, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengikuti program vaksin dan tidak percaya terhadap berita Hoax demi terciptanya kehidupan yang sehat, aman dan sejahtera. Kata Kunci : Protokol Kesehatan, Vaksinasi, Hoax
PENDAMPINGAN PENDATAAN PENDUDUK BERBASIS SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN DI KAMPUNG KWADEWARE DISTRIK WAIBU KABUPATEN JAYAPURA Lina Andayani; Peliman Ndibau; Sahriani Sahriani; Mursid Mursid
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 4 No 2 (2023): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v4i2.1232

Abstract

Kampung Kwadeware termasuk dalam salah satu dari 7 (tujuh) Kampung yang berada di Wilayah Distrik Waibu, Kabupaten Jayapura, dengan luas wilayah Kampung Kwadeware mencapai 1.372 hektar dan jumlah penduduk sebanyak 987 jiwa. Kampung Kwadeware terletak di tepian Danau Sentani, sehingga mayoritas masyarakat Kampung Kwadeware memanfaatkan hasil danau sebagai mata pencaharian sehari-hari. Seiring dengan perkembangan penduduk di Kampung Kwadeware serta masa transisi jabatan Kepala Kampung Kwadeware, maka perlu dilakukan pendataan ulang guna memperbaharui data kependudukan di Kampung Kwadeware secara menyeluruh dan menghasilkan data yang akurat untuk menunjang kinerja dari aparat Kampung Kwadeware itu sendiri dalam menjalankan program pembangunan. Berdasarkan hasil survei diketahui bahwa pendataan penduduk di Kampung Kwadeware masih dilakukan secara manual yang hanya berbasis pada Kartu Keluarga yang ada pada setiap RT/RW dan belum menggunakan atau memanfaatkan teknologi dalam hal media sistem informasi untuk melakukan penginputan data. Sehingga masyarakat dan aparat Kampung kesulitan untuk mengetahui informasi mengenai kependudukan atau administrasi Kampung karena belum adanya data yang akurat dan lengkap. Untuk itu solusi yang perlu dilakukan adalah melakukan pendampingan secara langsung kepada aparat Kampung dan masyarakat khususnya dalam pendataan penduduk dengan menggunakan sistem informasi kependudukan. Dimana dalam hal ini dilakukan dengan menggunakan fitur google yaitu Google Form. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah pendampingan dan pendataan penduduk berbasis sistem informasi yang bermanfaat bagi Pemerintah Kampung dan masyarakat agar lebih dimudahkan dalam melakukan penginputan data kependudukan. Kata Kunci : Pendataan Penduduk, Sistem Informasi
PENDAMPINGAN PENDATAAN PENDUDUK BERBASIS SISTEM INFORMASI KEPENDUDUKAN MENUJU PEMILU 2024 DI KAMPUNG KOYA KOSO KOTA JAYAPURA Lina Andayani; Sahriani Sahriani; Peliman Ndibau; Mursid Mursid
JURNAL ABDIMAS DINAMIS : JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 5 No 1 (2024): Abdimas Dinamis
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat USTJ

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58839/jad.v5i1.1300

Abstract

Kampung Koya Koso terletak di Distrik Abepura Kota Jayapura,dengan jumlah penduduk sebanyak 2025 jiwa. Kampung Koya Koso memanfaatkan hasil holtikultura sebagai mata pencaharian seharihari serta memiliki luas wilayah 10350 Hektar.Seiring dengan perkembangan penduduk di kampung Koya Koso, maka perlu dilakukan pendataan ulang untuk melengkapi data penduduk sebagai upaya untuk menyiapkan data penduduk yang berdasarkan jenis kelamin, umur, tingkat Pendidikan, mata pencaharian atau data lain yang dibutuhkan oleh pemerintah Kampung dengan menggunakan sistem informasi kependudukan.Berdasarkan hasil survei diketahui bahwa pendataan penduduk di Kampung Koya Koso masih dilakukan secara manual yang hanya berbasis pada Kartu Keluarga yang ada pada setiap RT/RW dan belum menggunakan atau memanfaatkan teknologi dalam hal media sistem informasi untuk melakukan penginputan data. Sehingga masyarakat dan aparat Kampung kesulitan untuk mengetahui informasi mengenai kependudukan atau administrasi Kampung karena belum adanya data yang akurat dan lengkap.Untuk itu solusi yang perlu dilakukan adalah melakukan pendampingan secara langsung kepada aparat Kampung dan masyarakat khususnya dalam pendataan penduduk dengan menggunakan sistem informasi kependudukan. Dimana dalam hal ini dilakukan dengan menggunakan fitur google yaitu Google Form.Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah data penduduk berbasis sistem informasi yang bermanfaat bagi Pemerintah Kampung dan masyarakat agar lebih dimudahkan dalam melakukan penginputan data kependudukan. Kata Kunci: Pendataan, Sistem Informasi, Kependudukan