Kehamilan merupakan suatu transisi antara kehidupan sebelum dan sesudah kelahiran anak. Perubahan ini di pertimbangkan sebagai periode menjalani proses persiapan baik secara fisik maupun secara psikologi. Keluhan yang diakibatkan oleh pembesaran perut, perubahan anatomis dan perubahan hormonal akan menyebabkan munculnya keluhan-keluhan pada ibu hamil seperti nyeri punggung, nyeri pinggang, sering buang air kecil dan kram pada kaki. Ketidaknyamanan tersebut menyebabkan gangguan tidur dan berpengaruh terhadap janin yang dikandungnya. Upaya untuk mengatasi hal tersebut antara lain dengan pengolesan Balsem Pala untuk ibu hamil. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penggunaan Balsem Pala terhadap kualitas tidur ibu hamil trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Fakfak Tengah Kabupaten Fakfak. Jenis penelitian menggunakan quasi eksperiment dengan pendekatan one group pre-post test design. Populasi yang digunakan ibu hamil dengan jumlah sampel 28 responden, pengambilan sampel dilakukan secara Accidental Sampling. Analisa data menggunakan uji Wilcoxon. Hasil penelitian ini menunjukkan sebelum penggunaan balsem pala terhadap ibu hamil sejumlah 28 ibu hamil (100%) mempunyai kualitas tidur tidak baik dan setelah penggunaan balsem pala kualitas tidur baik meningkat menjadi 20 ibu hamil (71,4%). Hasil uji Wilcoxon menunjukkan Asymp. Sig. (2-tailed) bernilai (0,000) yang diartikan ada pengaruh penggunaan balsem pala terhadap kualitas tidur ibu hamil trimester III