Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

OPTIMALISASI PENGELOLAAN PERSAMPAHAN MELALUI PENERAPAN TEKNOLOGI DAN INOVASI DI KOTA BANDAR LAMPUNG Mega Muli Utami; Husna Tiara Putri; Asep Nurul Ajiid Mustofa
Jurnal Perencanaan dan Pengembangan Kebijakan Vol 2 No 3 (2022): Desember 2022
Publisher : Lembaga Penelitian, Pengabdian Masyarakat, dan Penjaminan Mutu (LP3) ITERA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35472/jppk.v2i3.659

Abstract

Bandar Lampung has 1,166,066 people, with waste production reaching 946.35 tons/day. The Ministry of Environment and Forestry has nominated Bandar Lampung as one of Indonesia's dirtiest cities. The waste quantity produced increases, but waste management does not run optimally. In addition, the Bakung TPA still applies the open dumping method so that the waste is immediately disposed of without any processing. The processing carried out is merely limited to composting at several sources of market waste. Technology and innovation in waste management continue to formulate, and it can help improve the quality of waste management. Therefore, this study aims to formulate the best strategy for optimizing the waste management system integrated with technology and innovation. This study used a qualitative deductive approach with descriptive analysis and AWOT analysis (AHP and SWOT). It was concluded that the best strategy to optimize waste management in Bandar Lampung City is the defensive strategy. The strategy consists of fulfilling infrastructure and staff according to standards, increasing efforts and maintenance funds by the government and community retribution, waste socialization movements and simultaneous assistance, optimizing existing technologies and innovations, integrating waste management systems, pursuing a waste monitoring movement, and digitizing the waste management system.
Potensi dan Prospek Kampung SAE Cibiru dalam Mewujudkan Kampung Wisata Asep Nurul Ajiid Mustofa; Iwan Kustiwan; Rifki Rahmanda Putra
Journal of Science, Technology, and Visual Culture Vol 1 No 3 (2021): Desember 2021
Publisher : Jurusan Teknologi Produksi dan Industri, Institut Teknologi Sumatera

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kampung wisata merupakan salah satu manifestasi dari pariwisata alternatif yang mampu memberikan nilai tambah terhadap perekonomian masyarakat akar rumput. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi potensi dan prospek Kampung SAE Cibiru dalam mewujudkan kampung wisata di Kota Bandung. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan explanatory. Potensi dari Kampung SAE Cibiru saat ini masih memiliki karakteristik dengan mencirikan kawasan perdesaan yang didukung dengan potensi warisan alam berupa kawasan konservasi alam dan lahan sawah abadi atau Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B), serta warisan budaya berupa perkampungan tradisional Lembur Saradan dan seni budaya benjang. Dari potensi tersebut, akan menjadi prospek untuk mendukung pengembangan kampung wisata yang dilakukan dengan penerapan konsep budaya Tri Tangtu Dibuana, yaitu : zona buana nyuncung sebagai zona penyangga dengan fungsi kawasan konservasi alam pendukung wisata alam dan agroforestry; zona buana panca tengah sebagai zona pengembang (inti) dengan fungsi pusat wisata yang meliputi wisata kampung tradisional Lembur Saradan, industri rumahan kreatif, dan pendidikan budaya sawah dan agroforestry; serta zona buana larang sebagai zona pendukung dengan fungsi pusat penelitian dan pengelolaan aktivitas kampung wisata.