Hafidhotun Nabawiyah
Program Studi Ilmu Gizi Universitas Darussalam Gontor

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Air Asam Jawa (Tamarindus indica) terhadap Kadar Glukosa Darah Puasa Mahasiswi Putri Pascasarjana Universitas Darussalam Gontor Hafidhotun Nabawiyah; Kartika Pibriyanti; Amalia Yuni Damayanti; Fariddina Nafis Tsuraya
Nutri-Sains: Jurnal Gizi, Pangan dan Aplikasinya Vol 6, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/ns.2022.6.1.7256

Abstract

This study aims to determine the effect of tamarind water on fasting blood sugar levels in graduate female students at University of Darussalam Gontor. This study used a pre-experimental study with one group pretest and posttest design without control group with a sample size of 31 people. Samples were given a tamarind water (Tamarindus indica) at 10.00 WIB with a composition of 17 mL for samples with normal nutritional status, and 23 mL with samples with overweight nutritional status. Blood sugar levels were taken before the study was conducted, day 7, and day 14. Blood glucose is measured using peripheral blood draws. To test the difference between fasting blood sugar levels before and after administration of tamarind water, the reapeted ANOVA test was used. Based on the results of statistical tests using the Reapeted ANOVA test, it was found that there was no significant relationship between fasting blood sugar levels before the intervention with on the 7th day, or on the 14th day (p 0.05). It was concluded that giving tamarind water had no effect on fasting blood sugar levels in female graduate students at University of Darussalam Gontor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh air asam Jawa terhadap kadar glukosa darah puasa pada mahasiswa putri pascasarjana Universitas Darussalam Gontor. Penelitian ini merupakan penelitian pra eksperimental dengan rancangan one group pretest and posttest design without control group dengan jumlah sampel 31 orang. Sampel diberikan air asam Jawa (Tamarindus indica) pada pukul 10.00 WIB dengan komposisi 17 mL untuk sampel dengan status gizi normal, dan 23 mL dengan sampel dengan status gizi overweight. Kadar glukosa darah diambil pada sebelum penelitian dilaksanakan, hari ke-7, dan hari ke-14. Glukosa darah diukur menggunakan pengambilan darah perifer. Untuk menguji perbedaan antara kadar glukosa darah puasa sebelum dan sesudah pemberian air asam Jawa, digunakan uji Reapeted ANOVA. Berdasarkan hasil uji statistik dengan menggunakan uji Reapeted ANOVA didapatkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kadar glukosa darah puasa sebelum intervensi dengan hari ke-7, maupun pada hari ke-14 (p0,05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pemberian air asam Jawa tidak berpengaruh terhadap kadar glukosa darah puasa mahasiswi putri Pascasarjana Universitas Darussalam Gontor.
Air Asam Jawa (Tamarindus indica L.) Dapat Menurunkan Kadar Kolesterol Mahasiswi Pascasarjana Universitas Darussalam Gontor Farida Farida; Fitri Komala Sari; Hafidhotun Nabawiyah; Afifah Istiqomah; Fathimah Fathimah
Nutri-Sains: Jurnal Gizi, Pangan dan Aplikasinya Vol 7, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Islam Negeri Walisongo Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21580/ns.2023.7.1.7258

Abstract

The aim of this study was to analyze the effect of giving tamarind water on cholesterol levels in early adulthood at the Postgraduate Girls of Darussalam Gontor University. This research was a quasi-experimental research. The research design used a one group pre-posttest design, namely a pre-test before the treatment and a post-test after the treatment. In this study, the samples used were those that met the inclusion criteria, and one group was treated by giving tamarind water for 14 days. Normality data analysis used Shapiro wilk and has a normal data distribution. In the bivariate analysis test using the paired t-test to determine whether there is an effect of giving tamarind on cholesterol levels. The average cholesterol level before giving tamarind water was 180.55 ± 31.263 m/dL and after giving tamarind water, it was 160.77 ± 34.493 m/dL. There was a significant effect on cholesterol levels before and after giving java water (p = 0.018). It can be interpreted that there has been an effect of giving tamarind water on reducing cholesterol levels in postgraduate female students at Darussalam Gontor University. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh pemberian air asam jawa terhadap kadar kolesterol mahasiswi di Pascasarjana Putri Universitas Darussalam Gontor. Desain penelitian ini adalah quasi experimental dengan model one group pre- postest design. Dilakukan pre-test sebelum adanya perlakuan dan post-test sesudah dilakukannya perlakuan. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswi putri Pascasarjana Universitas Darussalam Gontor. Intervensi diberikan kepada 31 sampel yang tergabung dalam satu kelompok. Perlakuan berupa pemberian air asam jawa selama 14 hari. Uji normalitas data menggunakan Shapiro wilk dan didapatkan hasil bahwa data rerata kadar kolesterol mempunyai sebaran data normal. Adapun analisis bivariat dilakukan dengan uji paired t-test, untuk melihat efektifitas pemberian asam jawa yang dilihat dari perbedaan rata-rata kadar kolesterol sebelum dan sesudah perlakuan. Rata-rata kadar kolesterol sebelum dilakukan pemberian air asam jawa adalah 180,55±31,263 m/dL dan setelah pemberian air asam  jawa 160,77±34,493 m/dL. Terdapat     pengaruh signifikan terhadap kadar kolesterol sebelum dan setelah  pemberian air asam jawa (p = 0,018). Dapat  diartikan bahwa air asam jawa efektif dalam menurunkan kadar kolesterol mahasiswi putri Pascasarjana Universitas Darussalam Gontor.