Seiring berkembangnya teknologi media pembelajaran perlu terus dikembangkan agar kualitas pendidikan bisa semakin baik. Videoscribe merupakan salah satu media pembelajaran yang dapat digunakan oleh peserta didik dalam proses pembelajaran. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelayakan, kepraktisan dan keefektifan dari media pembelajaran fisika berbasis videoscribe yang telah dikembangkan untuk meningkatkan pemahaman konsep. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Research and Development (R&D) dengan model pengembangan yang terdiri dari tahap define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (perluasan). Kelayakan ditinjau oleh 6 validator yaitu 3 validator ahli dan 3 validator praktisi. Bagian kepraktisan dianalisis dari keterlaksanaan pembelajaran dan hasil respon peserta didik. Untuk bagian keefektifan dianalisis melalui hasil uji coba terbatas pada X kelas di SMAN 1 Alas Barat. Instrumen penelitian terdiri dari videoscrib, lembar observasi keterlaksanaan pembelajaran , angket respon peserta didik, lembar validasi, dan dan tes pemahaman konsep. Teknik analisis yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dan uji N-gain. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran ini layak digunakan dengan rata-rata 3,4 yang termasuk kategori sangat baik serta reliabilitas penelitian mencapai >75% yang termasuk kriteria reliabel. Berdasarkan rata-rata skor N-gain yaitu 0,60 dengan kriteria sedang maka penelitian termasuk dalam kategori efektif karena adanya peningkatan pemahaman konsep peserta didik. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat dikatahui bahwa media pembelajaran fisika berbasis videoscribe layak, efektif, dan praktis untuk meningkatkan kemampuan pemahaman konsep pada materi momentum dan impuls.