Pendahuluan : Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang mengakibatkan kesakitan yang tinggi. meningkatnya tekanan sistolik menyebabkan besarnya kemungkinan timbulnya kejadian stroke dan infark myocard bahkan walaupun tekanan diastoliknya dalam batas normal (isolated systolic hypertension).. Tujuan : untuk mengetahui hubungan pola makan dengan tekanan darah pada lansia penderita hipertensi. Metode : Desain yang digunakan adalah cross sectional dimana peneliti melakukan observasi atau pengukuran variabel sesaat artinya subyek diobservasi satu kali saja dan pengukuran variabel independen dan dependen dilakukan saat pemeriksaan atau pengkajian data. (Sastroasmoro & Ismail, 1995) Hasil : analisis dengan uji statistik “Pearson Correlation” didapatkan tingkat kemaknaan (ρ)= 0,000, Dengan nilai korelasi (r)= 0,727 yang berarti hubungan kedua variabel tersebut bersifat kuat dan positif. Kesimpulan : ada hubungan antara pola makan dengan tekanan darah lansia.