Rizqi Al Kasiron
Fakultas Kedokteran Program Studi Pendidikan Dokter Universitas Mataram

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Anemia Hemolitik Autoimun: Patofisiologi, Diagnosis, Tatalaksana, dan Prognosis Rizqi Al Kasiron; Diajeng Aesya Mutiara Firdausy; Ima Arum Lestarini
Jurnal PRIMA Vol 8, No 2 (2022): PrimA: Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan
Publisher : STIKES Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47506/jpri.v8i2.307

Abstract

Anemia hemolitik autoimun (autoimmune hemolytic anemia = AIHA) merupakan anemia yang jarang terjadi. Kelainan ini disebabkan oleh autoantibodi yang menyerang eritrosit sehingga terjadi pengahncuran dini dari eritrosit yang telah dibuat oleh sumsum tulang. Menurut literatur yang ada, terdapat beberapa jenis AIHA berdasarkan etiologinya, yaitu Warm AIHA, Cold Agglutinin Disease (CAD), Paroxymal Cold Hemoglobinuria (PCH), mixed type AIHA, dan Drug Induced Immune Hemolytic Anemia (DIIHA). Pendekatan diagnosis yang dapat dilakukan meliputi pemeriksaan laboratorium darah lengkap, pemeriksaan darah tepi, dan Direct Antiglobulin Test (DAT). Dengan ditegakkannya diagnosis, maka pengobatan dapat ditujukan secara lebih spesifik baik pada warm, mixed, maupun cold AIHA sehingga dapat meminimalisir kejadian dan komplikasi dari penyakit tersebut yang dilakukan.