Delvi Kartika Tampubolon
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU TENTANG POLA MAKAN DAN RIWAYAT BBLR DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 2-5 TAHUN DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS JANJI KECAMATAN BILAH BARAT TAHUN 2022 Nurhidaya; Nuraini; Nurbaiti; Nurjannah; Delvi Kartika Tampubolon; Tiarnida Nababan
JIDAN: Jurnal Ilmiah Kebidanan Vol. 3 No. 1 (2023): Edisi Januari 2023
Publisher : UNIVERSITAS HAJI SUMATERA UTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Stunting sebuah masalah gizi yang sangat serius merupakan masalah kekurangan gizi kronis yang disebabkan oleh kurang asupan zat gizi atau nutrisi dalam waktu cukup lama. Stunting pada balita dapat disebabkan oleh faktor asupan makanan atau pola makanan yang tidak seimbang, berat badan lahir rendah (BBLR) dan riwayat penyakit. Tingkat pengetahuan yang baik seorang ibu tentang pola makan mempengaruhi sikap dan tindakan dalam memperhatikan status gizi anaknya sehingga dapat mencegah terjadinya stunting pada anak. Anak dengan BBLR yang diiringi dengan konsums makanan yang tidak adekuat, pelayanan kesehatan yang tidak layak, dan sering terjadi infeksi pada masa pertumbuhan akan terus mengakibatkan terhambatnya pertumbuhan dan menghasilkan anak yang kejadian pendek. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu tentang pola makan dan BBLR dengan kejadian stunting pada balita usia 2-5 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas Janji Kecamatan Bilah Barat Tahun 2022. Jenis penelitian ini ialah penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Hasil uji chi square pertama didapatkan nilai p-value sebesar 0,000 sehingga di artikan terdapat hubungan antara pengetahuan ibu tentang pola makan dengan kejadian stunting pada balita usia 2-5 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas Janji Kecamatan Bilah Barat tahun 2022. Hasil uji chi square kedua didapatkan nilai p-value sebesar 0,000 sehingga di artikan terdapat hubungan antara BBLR dengan kejadian stunting pada balita usia 2-5 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas Janji Kecamatan Bilah Barat tahun 2022. Diharapkan dengan penelitian ini dapat dimanfaatkan Puskesmas Janji Kecamatan Bilah Barat untuk merencanakan program edukasi ibu tentang pola makan serta perbaikan gizi penduduk terlebih pada anak-anak.