Ayu Alina Berliandita
Universitas Negeri Surabaya

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Pengetahuan Gizi dan Perilaku Makan pada Mahasiswa Angkatan 2017 Prodi Ilmu Keolahragaan Unesa Ayu Alina Berliandita; Abdul Aziz Hakim
Indonesian Journal of Kinanthropology (IJOK) Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Jurusan Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (330.847 KB) | DOI: 10.26740/ijok.v1n1.p8-20

Abstract

Latar Belakang: Pengetahuan gizi akan menjadi dasar untuk mahasiswa dalam memilih bahan makanan, mengatur kebiasaan makan, untuk peningkatan performa dan penampilan, sebagaiĀ  nutrisi yang baik untuk atlet, mencegah obesitas dan mengatasi penyakit akibat obesitas. Pengetahuan gizi sangat erat kaitannya dalam pengaruh perilaku makan seseorang, karena semakin banyak pengetahuan tentang gizi yang diperoleh, maka semakin baik pola makan seseorang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pemahaman tentang pengetahuan nutrisi, mengetahui perilaku makan dan hubungan antara pengetahuan nutrisi dan perilaku makan yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai hasil belajar dari mata kuliah Ilmu Gizi Olahraga.Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner pertanyaan yang dikirim melalui aplikasi google form. Sampel penelitian berasal dari populasi mahasiswa prodi Ilmu Keolahragaan, Fakultas Ilmu Olahraga, Universitas Negeri Surabaya angkatan 2017. Sebanyak 30 sampel secara acak telah memberikan tanggapan dan disajikan dalam diagram persentase.Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63,30% responden mengetahui jadwal makan yang benar yaitu 3 kali makan besar dan 2 3 kali selingan.Kesimpulan: Hal ini menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa mengerti tentang pengetahuan gizi dan perilaku makan. Namun mereka masih banyak yang belum bisa menerapkan untuk dapat memenuhi kebutuhan kalori dalam setiap harinya. Hal ini dibuktikan dengan hasil recall 24 hours yang menunjukkan masih adanya responden yang mengkonsumsi makanan dengan kalori yang dibawah dan di atas BMR (Basal Metabolic Rate).