Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Urgensi Pencatatan Keuangan Digital berbasis Ponsel UMKM di Kota Surabaya Rizqa Amelia Zunaidi; Ayu Endah Wahyuni; Rahaditya Dimas Prihadianto; Firli Tajtibra; Dimas Dandy Pradana Septiawan; Rahmalia Nurhalissa; Yashmine Mela Ardianto; Hendrawan Widianto
ABDIMASKU : JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT Vol 6, No 1 (2023): Januari 2023
Publisher : LPPM UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/ja.v6i1.810

Abstract

Sebagian besar pelaku usaha mengalami kesulitan dalam melakukan peminjaman modal usaha pada lembaga keuangan. Selain itu, sebagian besar pelaku usaha memiliki kondisi sistem administrasi keuangan yang tidak memadai. Pengelolaan keuangan yang buruk mengakibatkan UMKM tidak mampu mencegah dan mendeteksi kerugian yang terjadi. Oleh karena itu, pengtehuan mengenai pencatatan keuangan sangat diperlukan oleh pelaku usaha. Apalagi, pencatatan keuangan saat ini telah dikembangkan secara digital melalui ponsel sehingga memudahkan pelaku usaha melakukan pemantauan. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan untuk memperkenalkan pelaku usaha dalam menggunakan pencatatan keuangan digital melalui aplikasi Buku Kas. Dengan demikian, berdasarkan hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat, diperoleh bahwa  pelaku usaha cukup puas dengan adanya aplikasi pencatatan keuangan berbasis ponsel. Hal ini dikarenakan, kegiatan tersebut dapat menjawab kepentingan, serta kebutuhan dalam pencatatan keuangan pada bisnis dengan memperkenalkan aplikasi tersebut. Selain itu, pengelolaan keuangan yang baik dan terstruktur memudahkan pelaku usaha untuk melengkapi salah satu persyaratan dalam peminjaman modal di lembaga keuangan.
Pengembangan Produk UMKM Berkualitas dan Tersertifikasi Halal Silvi Istiqomah; Perdana Suteja Putra; Betsyeda Frea Anuarita; Rahmalia Nurhalissa; Said Aziz Luthfiansyah
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi (Adipati) Vol 2, No 2 (2023)
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam kondisi sosial ekonomi masyarakat Indonesia umumnya terdapat karakteristik konsumen yang menginginkan sesuatu yang memuaskan dan murah. Mie adalah salah satu makanan yang mudah ditemukan di mana saja. Mie merupakan salah satu makanan pengganti karbohidrat yang paling populer bagi masyarakat Indonesia. Dalam perkembangannya, mie ayam merupakan salah satu olahan mie yang banyak disukai masyarakat. Bakmi ayam memiliki ciri khas tersendiri di setiap daerah dan standnya. Misalnya mie ayam wonogiri biasanya memiliki gerbong berwarna coklat, sedangkan mie ayam traveller biasanya memiliki gerbong berwarna biru. Perdebatan tentang mie ayam yang sering diadakan adalah masalah selera. Ada pengelompokan mie ayam dengan rasa manis, gurih, kari dan manis gurih. Masing-masing rasa ini memiliki penggemarnya. GMG Mie Ayam adalah salah satu produsen mie dalam jumlah besar dan menjadi salah satu pemasok mie untuk beberapa mie ayam. Oleh karena itu, UMKM harus memahami alur rantai pasok dan syarat kehalalan produk yang dikonsumsi konsumen. Tujuan dari kegiatan sosial ini adalah untuk memberikan pemahaman dan pendampingan kepada UMKM dalam pengurusan sertifikat Jaminan Halal. Metode kegiatan ini meliputi observasi, wawancara dan dokumentasi data UMKM terpilih. Kegiatan pendampingan dilakukan secara online dan offline.
Urgensi pencatatan keuangan digital berbasis ponsel pada UMKM di kota surabaya Rizqa Amelia Zunaidi; Ayu Endah Wahyuni; Rahaditya Dimas Prihardianto; Firli Tajtibra; Dimas Dandy Pradana Septiawan; Yashmine Mela Ardianto; Rahmalia Nurhalissa; Hendrawan Widianto
BEMAS: Jurnal Bermasyarakat Vol 3 No 2 (2023): BEMAS: Jurnal Bermasyarakat
Publisher : LPPMPK-Sekolah Tinggi Teknologi Muhammadiyah Cileungsi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37373/bemas.v3i2.330

Abstract

Sebagian besar pelaku usaha mengalami kesulitan dalam melakukan peminjaman modal usaha pada lembaga keuangan. Selain itu, sebagian besar pelaku usaha memiliki kondisi sistem administrasi keuangan yang tidak memadai. Pengelolaan keuangan yang buruk mengakibatkan UMKM tidak mampu mencegah dan mendeteksi kerugian yang terjadi. Oleh karena itu, pengetahuan mengenai pencatatan keuangan sangat diperlukan oleh pelaku usaha. Apalagi, pencatatan keuangan saat ini telah dikembangkan secara digital melalui ponsel sehingga memudahkan pelaku usaha melakukan pemantauan. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian masyarakat telah dilaksanakan untuk memperkenalkan pelaku usaha dalam menggunakan pencatatan keuangan digital melalui aplikasi Buku Kas. Berdasarkan hasil kuesioner kegiatan pengabdian masyarakat, diperoleh bahwa pelaku usaha cukup puas dengan adanya aplikasi pencatatan keuangan berbasis ponsel dan sudah menjawab keinginan dan kebutuhan mereka. Kepuasan tersebut dapat dilihat pada uji perbedaan nilai kepuasan dengan kebutuhan dan keinginan yg menunjukkan tidak ada perbedaan yg signifikan antara kedua variabel tersebut.