Irsan Irsan
Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Iqra Buru

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Perbandingan Kualitas Air yang Bermuara di Perairan Teluk Kayeli Sebagai Dampak dari Penambang Ilegal Muhamad Sehol; Rosita Mangesa; Kasmawati Kasmawati; Irsan Irsan
Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia Vol 22, No 1 (2023): Februari 2023
Publisher : Master Program of Environmental Health, Faculty of Public Health, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/jkli.22.1.104-111

Abstract

Latar Belakang: Para penambang emas di pulau Buru menggunakan bahan kimia berbahaya seperti merkuri, dimana limbah dari hasil penambangan akan mengalir hingga ke lautan dan menyebabkan biota laut tercemar merkuri sehingga perlu selalu dipantau kualitas airnya, karena sangat berdampak bagi ksehatan dan juga lingkungan. Tujuan penelitian ini sebagai rujukan pemerintah dalam pembuatan peraturan daeraha mengenai lingkungan.Metode: Penelitian ini termasuk dalam kategori penelitian lapangan, yaitu data diambil langsung dari sampel dan dianalisis di laboratorium. Indikator terdiri dari analisis fisik, kimia dan biologi dari sampel air sungai dan laut kemudian dideskripsikan.Hasil: Dari hasil analisis laboraturium menunjukan bahwa parameter fisik TDS yang dihasilkan tidak sesuai dengan baku mutu yaitu: Sungai Waelata, Sungai Anahoni, Sungai Kayeli, Laut Teluk Kayeli. Parameter kimia nilai BOD tidak sesuai dengan baku mutu yaitu: Sungai Waeapo, Sungai Waelata, Sungai Anahoni, Sungai Kayeli. Untuk parameter biologi tergolong seuai baku mutu. Wilayah pengamatan yang memiliki nilai kualitas perairan yang kurang baik dibandingkan dengan wilayah lainnya adalah Sungai Anahoni dengan tujuh parameter tidak sesuai baku mutu (suhu, TSS, TDS, kekeruhan, DO, BOD dan COD), Sungai Kayeli memiliki enam parameter tida sesuai dengan baku mutu diantaranya TDS, pH, phosfat, DO, BOD dan COD), Sungai Waelata dengan lima parameter tidak sesuai dengan baku mutu (suhu, TDS, TSS, kekruhan dan BOD).Simpulan: Dari nilai parameter fisik, biologi, dan kimia terlihat bahwa sebagaian besar telah memenuhi baku mutu yang telah ditetapkan, sehingga masih dapat digunakan sesuai dengan fungsinya, namun masih terdapat beberapa parameter yang tidak sesuai denganbaku mutu. ABSTRACT Title: Comparative Analysis of Water Quality that empties into the Waters of Kayeli Bay as the Impact of Illegal MinersBackground: Gold miners on Buru Island use hazardous chemicals such as mercury, whereby the waste from mining will flow into the ocean and cause marine creatures to be polluted with mercury so that the water quality needs to be monitored constantly, because it has a huge impact on health and also the environment. The purpose of this research is as a reference for the government in making regional regulations regarding the environment.Methods: This research is included in field research, where the data is taken directly from the sample and analyzed in the laboratory. The indicators consist of physical, chemical and biological analysis of river and sea water samples which are then described.Results: The results of laboratory analysis show that the physical parameters of the TDS produced are not in accordance with the quality standards, namely: Waelata River, Anahoni River, Kayeli River, Kayeli Bay Sea. The chemical parameter BOD values do not comply with the quality standards, namely: Waeapo River, Waelata River, Anahoni River, Kayeli River. For biological parameters classified according to quality standards. The observation area that has poor water quality values compared to other areas is the Anahoni River with seven parameters not in accordance with quality standards (temperature, TSS, TDS, turbidity, DO, BOD and COD), Kayeli River has six parameters not in accordance with quality standards including TDS, pH, phosphate, DO, BOD and COD), the Waelata River with five parameters not in accordance with quality standards (temperature, TDS, TSS, turbidity and BOD).Conclusion: From the values of the physical, biological and chemical parameters it can be seen that most of them have met the quality standards that have been set, so they can still be used according to their function, but there are still some parameters that are not in accordance with the quality standards.