Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

HUBUNGAN MANFAAT PENGGUNAAN GADGET DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA/I SMP HARAPAN 1 MEDAN Mayasari Rahmadhani; Weli Yuliani
Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Vol. 20 No. 1 (2021): Januari 2021
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (141.736 KB) | DOI: 10.30743/ibnusina.v20i1.88

Abstract

Gadget atau gawai adalah suatu peranti atau instrumen yang memiliki tujuan yang dirancang lebih canggih. Pada zaman sekarang penggunaan gadget tidak memandang usia khususnya pada anak sekolah sering menimbulkan masalah pada proses belajar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan penggunaan gadget dengan prestasi belajar. Penelitian ini bersifat survey analitik dengan desain penelitian cross sectional.Sampel diambil dengan teknik total sampling sebanyak 129 responden. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuesioner dan nilai rata-rata rapot siswa. Uji korelasi Spearman digunakan untuk menganalisis hubungan manfaat pengggunaan gadget dengan prestasi belajar. Hasil uji korelasi Spearman didapatkan nilai p= 0,030 dan r= -0,191. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan yang bermakna antara manfaat penggunaan gadget dengan prestasi belajar dengan kuat korelasi tergolong sangat lemah dan dengan arah negatif. Artinya, semakin tinggi penggunaan gadget pada siswa, maka semakin rendah prestasi belajar mahasiswa tersebut, begitupula sebaliknya.
HUBUNGAN ASUPAN KALSIUM DAN IMT DENGAN KEJADIAN OSTEOPOROSIS DI RUMAH SAKIT MURNI TEGUH MEDAN TAHUN 2020 Moch Taliban Siddiq; Mayasari Rahmadhani
Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara Vol. 22 No. 1 (2023): Januari 2023
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (137.131 KB) | DOI: 10.30743/ibnusina.v22i1.362

Abstract

pembangun (osteoblas) dan sel pembongkar (osteoklas) bekerja silih berganti, saling mengisi, seimbang, sehingga tulang terjadi utuh. Untuk mengetahui hubungan asupan kalsium dan IMT dengan kejadian osteoporosis di Rumah Sakit Murni Teguh Medan. Jenis penelitian yang digunakan adalah cross sectional dengan cara simple random sampling dengan sampel 68 orang dilakukan uji statistik spearman. Terdapat 46 laki-laki memiliki rata-rata indeks masa tubuh sebesar 24,60 dan perempuan memiliki rata-rata indeks masa tubuh sebesar 22,73. Kemudian dari 68 pasien ortopedi di rumah sakit Murni Teguh terdapat 29 orang yang memiliki pola normal dan 39 orang yang memiliki pola datar. Diketahui dari 68 pasien ortopedi yang diteliti, terdapat 46 (67,6%) pasien laki-laki dan 22 (32,4%) pasien perempuan. Kemudian didapati juga klasifikasi pasien ortopedi di Rumah Sakit Murni Teguh yaitu terdapat 39 (57,4%) pasien osteoporosis, 22 (57,4%) pasien osteoponia dan 7 (10,2%) pasien normal. Bedasarkan uji chi-square diperoleh nilai p-value = 0,03 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan pada asupan kalsium dengan kejadian osteoporosis dan juga diperoleh nilai p-value = 0,02 < 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan pada indeks masa tubuh dengan kejadian osteoporosis.
EDUKASI MP-ASI DI DESA PERCUT KABUPATEN DELI SERDANG Mayasari Rahmadhani
Jurnal Pengabdian Mitra Masyarakat Vol 3, No 1 (2023): Edisi September
Publisher : Universitas Islam Sumatear Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jurpammas.v3i1.8163

Abstract

ASI is the best intake because it has the amount of nutrients needed to protect a baby from various diseases. As the baby grows, so does the need for nourishment, so at the age of 6 months, the baby begins to be fed maternal feeding. MP-ASI maybe given from 6 months to 24 months. Mothers with good knowledge about MP-ASI will bring children to grow an develop well. A mother’s knowledge of the can MP-ASI include understanding, the benefit, the role, the manner of giving, ang the risk of giving. Providing good companion food ASI would have a good effect on the baby’s health and instead. The study used a type of experimental with the design of one group pre test – post test. The population in this study is all the mothers who have children aged 0 to 24 months in the village Percut district’s Deli Serdang. The technique used in determining a sample is to use the saturated sample in which all the population counts will be samples. And the number of samples is 23 people. With education comes increased knowledge from 13,0% increased to 60,9%.