Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyeleksian Parameter Proses Fermentasi dalam Pembuatan Nata de Pina Tri Nur Chasanah; Endar Puspawiningtyas; Alwani Hamad
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 5 No. 2 September 2021: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (900.097 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v5i2.14971

Abstract

Nata adalah lapisan polisakarida ekstraseluler (selulosa) yang dibentuk oleh mikroba pembentuk kapsul. Nata termasuk produk fermentasi yang mengandung bakteri Acetobacter xylinum, jika ditumbuhkan di media cair yang mengandung gula misalnya ekstrak kulit nanas, bakteri ini menghasilkan lapisan putih nata yang terapung-apung di permukaan media tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyeleksi variabel yang paling berpengaruh pada proses pembuatan nata de pina menggunakan Placket-Burman Screening Design Method, variabel yang akan dikaji adalah rasio perbandingan air dan kulit nanas, sumber karbon (gula), sumber nitrogen (urea), sumber phospat (K2HPO4), sumber vitamin (vitamin B syrup), pH, lama fermentasi, dan jumlah starter. Dari hasil Placket-Burman Screening Design diperoleh bahwa jumlah sumber karbon (C), jumlah sumber phospat (P), dan jumlah starter (JS) merupakan variabel yang sangat berpengaruh terhadap hasil yield fermentasi.
Potensi Dimetil Amino Phosphat (DAP) sebagai Sumber Nitrogen dalam Pembuatan Nata De Coco Alwani Hamad; Desiana Pradiyanti; Endar Puspawiningtyas
JRST (Jurnal Riset Sains dan Teknologi) Volume 6 No. 1 Maret 2022: JRST
Publisher : Universitas Muhammadiyah Purwokerto

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (894.026 KB) | DOI: 10.30595/jrst.v6i1.14972

Abstract

Nata de coco adalah makanan fungsional yang mengandung fiber. Nata de coco merupakan produk fermentasi bakteri Acetobacter xylinum yang ditumbuhkan pada media cair seperti air kelapa. Selain dari air kelapa, mikroba juga memerlukan nutrisi tambahan yaitu dari carbon dan nitroge untuk pertumbuhannya yang dilakukan dalam proses fermentasi. Selama ini penambahan sumber nitrogen dilakukan dengan menggunakan urea dan ZA yang juga digunakan untuk pupuk pertanian, sehingga sebagian orang meragukan keamanannya. Dalam penelitian ini mengkaji potensi dimetil amino phosphate (DAP) sebagai sumber nitrogen dalam fermentasi nata de coco. Nata dibuat dengan menggunakan 500 ml air kelapa yang telah disterilkan  ditambah 17,5 g gula, 20 ml asam cuka, 60 ml starter Acetobacter xylinum serta ditambah variasi DAP (0, 0.05, 0.25, 0.5, 2.5 dan 3.4 g). Sedangkan sebagai kontrol yaitu nata dengan menggunakan sumber nitrogen urea dan ZA masing – masing sebanyak 3 g.  Fermentasi dilakukan selama 10 hari dan setelahnya dilakukan analisis fisik (yield dan tebal nata), analisis kimia (kadar air dan kadar serat) dan uji organoletis (rasa dan tekstur). Hasil penelitian menunjukkan bahwa hanya pada penambahan DAP yang rendah (0.05 g) memberikan karakteristik fisik yang significant sama (p>0.05) terhadap control. Sedangkan jumlah kadar air significant sama dengan control dan sample yang lain. Kadar serat menunjukkan hasil yang lebih besar dari pada control (3,9 %) dan semua sample nata menggunakan DAP rasa disukai oleh responden dengan tekstur kenyal seperti control. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa DAP dapat menggantikan urea dan ZA sebagai sumber nitrogen dalam pembuatan nata de coco.