Galu Murdikaningrum
Fakultas Teknik, Universitas Insan Cendekia Mandiri

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMBUATAN KOMPOS BAGI GURU DAN ORANG TUA MURID TK. QURRATA A’YUN DI CIMAHI Nurhuda, Tiara; Abdul Muluk, R. Kiki; Bhagya, Tombak Gapura; Murdikaningrum, Galu
DHARMA BAKTI Dharma Bakti- Vol 4 No 1 - April 2021
Publisher : LPPM IST AKPRIND Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

There are so many resources but cannot be utilized optimally. One example that is familiarwith our lives is household waste. This waste can be used as fertilizer but can also berecycled as an improvement in the community's economy, its management is very easy andsimple. Organic waste in the form of leaves, stems of plants that can be processed aerobicand anaerobic in composter produce organic fertilizer called compost. This research usesthe method of mixing ingredients in a composter by using the EM4 microbe as an activator.The results of this study indicate that goat manure has an effect on speeding up the processof compost. It is shown by the change in color and maturity of the compost at 25oC –30oCon the 21st day.
Perbandingan biomassa feses kelinci dan ampas kopi sebagai bahan baku pupuk organik padat dengan metode bokashi Galu Murdikaningrum; Rini Siskayanti S.T.,M.T.; Riza Rizkiah; Muhammad Fikri Ibnu Hidayat; Novy Komalasari
Composite: Jurnal Ilmu Pertanian Vol 5 No 1 (2023): Februari
Publisher : University of Insan Cendekia Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37577/composite.v5i1.505

Abstract

Desa Mangunjaya merupakan desa dengan kontur tanah berupa dataran tinggi. Hal ini mendukung mata pencaharian masyarakat desa sekitar untuk bertani dan beternak. Limbah ternak dan tani yang dihasilkan belum diolah secara maksimal, contohnya adalah feses kelinci dan ampas kopi. Ampas kopi dan feses kelinci dapat diolah sebagai campuran pupuk organik padat dengan bantuan dekomposer berupa larutan EM-4. Selain meningkatkan kesuburan tanah, pupuk ini dapat menurunkan penggunaan pupuk kimia. Penelitian ini bertujuan untuk memanfaatkan feses kelinci dan ampas kopi menjadi pupuk organik menggunakan metode bokashi yang sesuai dengan standar SNI 7763:2018. Bokashi adalah salah satu metode pengomposan yang menggunakan campuran air, molase dan bakteri baik aerob maupun anaerob. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif dengan variasi komposisi feses kelinci dan ampas kopi dengan perbandingan 700:300 dan 800:200. Berdasarkan hasil penelitian didapat variasi dengan hasil terbaik sesuai dengan syarat mutu uji SNI 7763:2018 yaitu campuran feses kelinci dan ampas kopi dengan perbandingan 700:300 dan larutan EM-4 sebanyak 350ml dengan waktu fermentasi selama 7 hari.