Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Feasibility test of Phosphogypsum on the Portland Cement Properties Damai Suhendri; Muhammad Subhan; Risky Fawardi Yuliarta; Saiful Arif; Yustia Wulandari Mirzayanti
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 03 2023
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Phosphogypsum Merupakan Produk samping proses pembuatan asam fosfat, biasanya digunakan sebagai pupuk tambahan pengolahan tanah. Alternatifnya, pembuangan bahan ini dalam bentuk TPA membutuhkan lahan yang luas dengan resiko bahaya terhadap lingkungan. Karena itu, bahan tersebut telah mencoba untuk digabungkan dalam pembuatan semen mengingat penggunaannya yang berkelanjutan. Phosphogypsum  dapat digunakan sebagai pengganti gipsum alami dalam produksi semen Portland untuk mengontrol laju reaksi hidrasi semen.  Phosphogypsum mentah dikumpulkan dari industri pupuk lokal. Sifat phosphogypsum dievaluasi dan kemudian efek penambahan berbagai tingkat Phosphogypsum (2, 5, 10 dan 15 persen berat semen) dengan klinker semen Portland diselidiki. Bahan mentah diperlakukan untuk menghilangkan air tambahan dan kotoran dengan mencuci, mengeringkan udara dan mengeringkan oven. Baik bahan yang diolah maupun yang tidak diolah digunakan dalam pekerjaan eksperimental. Pengaturan waktu, aliran, dan perilaku kekuatan tekan dari sampel pasta, mortar, dan beton yang disiapkan dievaluasi untuk menemukan persentase Phosphogypsum yang efektif untuk digunakan dalam pembuatan semen Portland. Dengan mengevaluasi sifat pasta semen, mortar dan beton disimpulkan bahwa penambahan Phosphogypsum 5-10% dalam klinker semen memberikan hasil baik. Disamping Itu penggunaan phospo gypsum sebagai bahan pengganti gypsum alami juga dapat memberikan keuntungan bagi industri. Dikarenakan dengan Persen Penggunaan yang sama namun harga yang jauh lebih murah dapat menghemat biaya produksi.Kata kunci:  produk sampingan, phosphogypsum, semen Portland
Analisis Pengaruh Kekakuan Pegas Dan Jarak Antar Sprocket Terhadap Daya Listrik Yang Di Hasilkan Alat Road Power Generator Model Light Speed Trap Model Vertical Sliding Saiful Arif; Bambang Setyono
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 03 2023
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pegas merupakan benda yang memiliki sifat elastisi jika pegas mendapatkan gaya tarik atau gaya tekan dan pegas akan kembali kebentuk aslinya jika pegas tidak mendapatkan gaya sama sekali. Sedangkan sprocket adalah sebuah komponen yang berpasangan dengan rantai yang berfungsi meneruskan tenaga dari satu sprocket menuju sprocket lainnya melalui perantara rantai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil daya listrik yang dihasilkan dari alat road power generator model vertical sliding dari pengaruh kekakuan pegas dan jarak antar sprocket dengan masing-masing menggunakan 3 variasi. Pengujian ini dilakukan dengan menggunakan sepeda motor Honda Supra X 125 dengan satu orang pengendara dan bantuan alat avo meter untuk mengetahui hasil daya yang dihasilkan. Hasilnya, dapat diketahui bahwa dengan menggunakan 3 variasi pegas dengan tinggi pegas 85 mm, 165 mm, 170 mm memiliki perbedaan dikarenakan semakin tinggi pegas yang digunakan maka semakin besar pula daya listrik yang dihasilkan. Serta jarak antar sproket juga berpengaruh pada hasil daya listrik yang dihasilkan dengan menggunakan 3 variasi 130 mm, 150 mm, 165 mm juga berpengaruh pada daya listrik, semakin jauh jarak antar sprocket maka daya listrik yang dihasilkan semakin kecil.