Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KONSEP HIDUP SEIMBANG DUNIA AKHIRAT DAN IMPLIKASINYA DALAM PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM Indah Wahyu Ningsih
Tahsinia Vol 1 No 2 (2020): JURNAL TAHSINIA
Publisher : STIT Rakeyan Santang Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (265.312 KB) | DOI: 10.57171/jt.v1i2.188

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui konsep kehidupan seimbang dunia dan akhirat dan implikasinya dalam perspektif pendidikan Islam. Artikel ini mengggunakan pendekatan kualitatif dengan metode study literatur. Dari study literatur yang dikaji didapatkan kesimpulan bahwa Islam memandang manusia sebagai sosok yang sempurna dan sebaik-baik penciptaan (Ahsan at-Taqwim,) dalam pandangan Islam manusia dijadikan titik sentral dalam perubahan, Islam menilai aktivitas pembangunan merupakan bagian dari pengabdian manusia kepada Allah. Indikator keberhasilan dalam pembangunan manusia dikaitkan dengan nilai-nilai Imani (amanu), serta kemaslahatan dan nilai-nilai manfaat dalam kehidupan (Amal Sholihat). Pembangunan manusia dalam kehidupan tidak akan lepas dari unsur pendidikan. Pandangan Islam yang bersifat universal terhadap semua aspek kehidupan mewujudkan adanya keseimbangan. Implikasi konsep keseimbangan dunia akhirat dalam kajian pendidikan terlihat ketika pendidikan Islam hadir dalam memberikan tantangan dan jawaban atas perubahan sekaligus respon terhadap pembangunan yang sesuai dengan kebutuhan umat.
UPAYA MENAMBAH KOSA KATA BAHASA SUNDA MELALUI KEGIATAN MENYANYIKAN NADZHOM TAUHID Annisa Mayasari; Rohimah Nurul Bayyinah; Indah Wahyu Ningsih
Tahsinia Vol 3 No 1 (2022): April
Publisher : STIT Rakeyan Santang Karawang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.52 KB) | DOI: 10.57171/jt.v3i1.309

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi merosotnya jumlah penutur Bahasa karena adanya persaingan bahasa (desakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Asing) dan semakin kurangnya loyalitas penutur terhadap pemakaian bahasa daerah sebagai bahasa ibu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya menambah kosa kata bahasa sunda melalui kegiatan menyanyikan nadzhom tauhid. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa Ngawih Nadzhom bagi anak usia sekolah dasar yaitu : sebagai salah satu media anak mengenal kosa kata bahasa sunda dari baris nadzhom, kemudian berangkat dari kosakata anak akan belajar memahami makna atau nilai pesan yang terkandung dalam nadzhom tersebut. Dengan kegiatan ini penambahan mencapai 80%. Hal ini dapat dilihat dari anak mampu menyimak perkataan orang lain dalam Bahasa Sunda, mengikuti menyanyikan nadzhom tauhid, menyebutkan kata yang dikenal dalam Bahasa Sunda, mengulang kata dan kalimat sederhana dalam Bahasa Sunda. Bahkan anak menjadi senang melakukan kegiatan ngawih nadzhom tauhid
HISTORY AND DEVELOPMENT OF PESANTREN IN INDONESIA Indah Wahyu Ningsih; Hasan Basri; Andewi Suhartini
JURNAL EDUSCIENCE (JES) Vol 10, No 1 (2023): Jurnal Eduscience (JES), (Authors from Algeria and Indonesia)
Publisher : Universitas Labuhanbatu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36987/jes.v10i1.3392

Abstract

The research explains the traces of the history and development of Islamic boarding schools in Indonesia using the research method of the library research approach (library research), literature studies are defined as a series of activities related to the method of collecting library data, reading, recording and processing research materials. The results of this study suggest that pesantren is one of the main educational pillars in the development of Islam in the archipelago, historically, pesantren is an inseparable part of the life of the Indonesian people, because in reality the growth of pesantren is in line with the development of Islam in Indonesia. The role of pesantren is not only as an educational institution that educates, guides and trains students, pesantren is also one of the historical forces that is the background of Islamic movements that have emerged in Indonesia. Pesantren is also a sokoguru of Islamic education in Indonesia which has a role not only as an educational institution to educate students but as an institution that plays an active role in fighting for independence and building a unitary state of the republic of IndonesiaKeywords : History, Development, BoardingĀ AbstrakPenelitian menjelaskan jejak sejarah dan perkembangan pesantren di Indoneisa dengan menggunakan metode penelitian pendekatan kepustakaan (library research), studi kepustakaan diartikan sebaga serangkaian kegiatan yang berkenaan dengan metode pengumpulan data pustaka, membaca, mencatat dan megolah bahan penelitian. Hasil penelitian ini menunujukan pesantren merupakan salah satu pilar pendidikan utama dalam perkembangan agama Islam di Nusantara, Secara historis, pesantren adalah bagian yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia, karena secara realita pertumbuhan pesantren sejalan dengan perkembangan Islam di Indonesia. Peran pesantren tidak hanya sebagai lembaga pendidikan yang mendidik, membimbing dan mengkader para santri, pesantren juga menjadi salah satu kekuatan sejarah yang menjadi latar belakang gerakan-gerakan Islam yang muncul di Indonesia. Pesantren juga sebagai sokoguru pendidikan Islam di Indonesia yang memiliki peran tidak hanya sebagai lembaga pendidikan untuk mendidik para santri melainkan juga sebagai lembaga yang berperan aktif berjuang meraih kemerdekaan dan membangun Negara Kesatuan Republik IndonesiaKata Kunci : Sejarah, Perkembangan, Pesantren