Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Sosialisasi Pemahaman Guru Tentang Pendidikan Anti Kekerasan Seksual di SD Negeri 104/II Sungai Pinang Kabupaten Bungo Randi Eka Putra; Tri Wera Agrita; Titis Wulandari; Zirul Habibi
I-Com: Indonesian Community Journal Vol 3 No 1 (2023): I-Com: Indonesian Community Journal (Maret 2023)
Publisher : Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.666 KB) | DOI: 10.33379/icom.v3i1.2195

Abstract

Pelecehan anak merajalela di era digital pada saat ini, bahkan kekerasan seksual sudah menjadi pemikiran yang menakutkan bagi anak-anak di Indonesia. Kekerasan fisik dan atau psikis di Indonesia di latarbelakangi oleh beberapa faktor, salah satunya pengaruh negatif teknologi dan lingkungan sosial-budaya. Kasus perundungan di media sosial sering terjadi, tahun 2021 kekerasan seksual mencapai 8.730. Kasus pemerkosaan kini sering terdengar di publik, seperti juga diberitakan secara luas di media. Kegiatan sosialisasi dilakukan secara tatap muka pukul 13.00 s/d 15.00 wib, pada hari selasa, tanggal 18 Oktober 2022 diikuti oleh 30 peserta. Para peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah para guru yang mengajar di SD Negeri 104/II Sungai Pinang dengan harapan guru dapat memahami tentang anti kekerasan seksual dan dapat di implementasikan pada proses pembelajaran. Hasil kegiatan yang telah dilaksanakan di SD Negeri 104/II Sungai Pinang mendapat respon baik dari Kepala sekolah dan majelis guru SD Negeri 104/II Sungai Pinang. Melalui kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat menciptakan penerapan sejak dini tentang nilai-nilai dampak dari kekerasan seksual pada siswa SD Negeri 104/II sungai pinang khususnya dan SD yang ada di Muara Bungo pada umumnya.
SOSIALISASI PROFIL PELAJAR PANCASILA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK GURU SEKOLAH DASAR Tri Wiyoko; Megawati megawati; Zirul Habibi
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Volume 4, No 1 Maret 2023
Publisher : LP3M STKIP MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i1.1144

Abstract

Pembelajaran abad 21 sangat mengedepankan pentingnya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Hal ini di karenakan peserta didik harus mempunyai mental dan karakter yang kuat agar dapat bersaing secara dinamis dan terbuka. Serta memiliki karakter yang mandiri, kritis dan kreatif disertai dengan semangat gotong royong, saling menghargai dan kerjasama dalam setiap aktivitas pembelajaran. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan SD Negeri 104/II Sungai Pinang Kecamatan Bungi Dani, Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Metode dalam pelaksanaan pengabdian ini menggunakan service learning. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa; (1) Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bapak/ibu guru di SD Negeri 104/II Sungai Pinang dalam dimensi profil pelajar Pancasila yang terdiri dari Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, Berkebinekaan global, Bergotong royong, Mandiri, Bernalar kritis dan Kreatif. (2) Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pemahaman guru dalam mengintegrasikan profil pelajar Pancasila dalam proses pembelajaran di dalam kelas SD Negeri 104/II Sungai Pinang. Salah satu model pembelajaran yang dapat di integrasikan dengan profil pelajar Pancasila yaitu model pembelajaran Problem Based Learning. Nilai profil pelajar Pancasila yang dapat digali dari pembelajaran dengan LKPD berbasis Problem Based Learning yaitu bergotong royong, berpikir kritis dan berpikir kreatif.
SOSIALISASI PROFIL PELAJAR PANCASILA MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING UNTUK GURU SEKOLAH DASAR Tri Wiyoko; Megawati megawati; Zirul Habibi
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 1 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i1.1144

Abstract

Pembelajaran abad 21 sangat mengedepankan pentingnya mewujudkan Profil Pelajar Pancasila. Hal ini di karenakan peserta didik harus mempunyai mental dan karakter yang kuat agar dapat bersaing secara dinamis dan terbuka. Serta memiliki karakter yang mandiri, kritis dan kreatif disertai dengan semangat gotong royong, saling menghargai dan kerjasama dalam setiap aktivitas pembelajaran. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dilaksanakan SD Negeri 104/II Sungai Pinang Kecamatan Bungi Dani, Kabupaten Bungo Provinsi Jambi. Metode dalam pelaksanaan pengabdian ini menggunakan service learning. Hasil dari kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa; (1) Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman bapak/ibu guru di SD Negeri 104/II Sungai Pinang dalam dimensi profil pelajar Pancasila yang terdiri dari Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia, Berkebinekaan global, Bergotong royong, Mandiri, Bernalar kritis dan Kreatif. (2) Kegiatan pengabdian dapat meningkatkan pemahaman guru dalam mengintegrasikan profil pelajar Pancasila dalam proses pembelajaran di dalam kelas SD Negeri 104/II Sungai Pinang. Salah satu model pembelajaran yang dapat di integrasikan dengan profil pelajar Pancasila yaitu model pembelajaran Problem Based Learning. Nilai profil pelajar Pancasila yang dapat digali dari pembelajaran dengan LKPD berbasis Problem Based Learning yaitu bergotong royong, berpikir kritis dan berpikir kreatif.
RINTISAN SMART VILLAGE MELALUI PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA KEMANTAN Dedek Helida Pitra; Zulqoidi R. Habibie; Arisman Sabir; Titis Wulandari; Zirul Habibi
Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat (JPPM) Vol 4 No 2 (2023): Jurnal Pengabdian Pendidikan Masyarakat Vol 4 No 2 (2023)
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52060/jppm.v4i2.1271

Abstract

The goal of developing a smart village (Smart Village) in the village of Kemantan, is for village development based on community empowerment that is inclusive and sustainable through increasing human resources. Community service is carried out by transforming the way of thinking, and how the community works in improving the quality of life, economy, skills, expertise, management, and governance of Kemantan Village in the Digital Age. The method used in the implementation of this community service is carrying out the method of implementing activities in the form of training, followed by discussions and questions and answers as well as the Socialization / Counseling method. With this, this activity can contribute and benefit in increasing the competitiveness and economy of the community. The results of community service activities, including the Village Children's Smart Home (RUMCADES) in Kemantan Village, making a Living Pharmacy (TOGA) PKK for the Kemantan Village Community, Village Community Arrangement, and Services. The community empowerment strategy is manifested in development as part of an effort to realize smart village pilots in a participatory way to anticipate economic crises, money politics, and necessities of life.