Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

THE CRIMINAL DEAD AGAINST THE PERPETRATORS OF THE CRIME OF NARCOTICS Hamid, Suryana
Journal of Humanity Vol 4, No 1 (2016): February 2016
Publisher : Journal of Humanity

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14724/jh.v4i1.56

Abstract

Research conducted in Pinrang Regency District Court. The expected goal of researchis to know the elements of the crime of narcotics number 09/Pid. B/2015/PN.Prg.Data obtained by direct interviews with the resource person, and search thearchives/documents as well as reading literature related to the problems discussed.Data analysis was done using qualitative analysis.The research results showed that: (1) the elements of a criminal offence are containedin the Court ruling number 09/Pid. B/2015/PN. Prg has been proven by the defendantfulfills the elements in section 114 subsection (2) of the Act of the Republic ofIndonesia Number 35 in 2009. (2) the form of consideration given by the defendantbefore giving an award is to pay attention to the aspect of incriminating the accusedand defendants as well as relieve the aspect social values contained in its communityenvironment with reference to the existing legislation.
PENERAPAN REKAYASA SOSIAL MENGUBAH IMEJ RADIKALISME KE ENTERPRENEURSHIP BAGI SANTRI Hamid, Suryana; Taba, Hamzah
Jurnal Ilmiah Ecosystem Vol. 16 No. 3 (2016): Ecosystem Vol 16 No 3, Oktober-Desember 2016
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Bosowa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Santri Pondok Pesantren Darul Arqam Gombara mudah berinteraksi dengan dunia luar kampung ini sekarang masuk dalam wilayah yang berwajah kawasan industri. Penerapan pola pembinaan pesantren telah mengalami perubahan paradigma dahulu semata-mata sebagai lembaga keagamaan dengan penerapan kurikulum 100% berbasis agama menjadi sekolah terpadu dengan porsi pelajaran pengetahuan modern menerapkan sistem berasrama. Masuknya pengaruh-pengaruh yang melemahkan mental santri juga kerap terjadi, sifat keras dan militan atas nama jihad seringkali tak terkendali dan cenderung melampaui batas. Jika stigma kekerasan senantiasa menghantui dunia pesantren akan berdampak kurang bagi dunia pesantren ke depan. Tumbuhnya paham radikal, keinginan kuat untuk hidup hedonis bagi santri, terkungkungnya pemahaman santri sehingga tidak mampu menjadi santri yang komunikatif dengan lingkungan, lemahnya pengetahuan kewirausahaan semua menjadi satu hal yang patut dicermati. Program Ipteks bagi Masyarakat menawakan sinergi kepakaran perguruan tinggi dalam menerapkan iptek dengan kebutuhan daerah berupa pemberdayaan mitra lokal untuk menjadi problem solving (way out) menjadi solusi permasalahan mitra di masyarakat. Disepakati untuk diprioritaskan antara pelaksana program dengan Mitra adalah pemberian penekanan program pada penguatan kelembagaan mitra 1 dan mitra 2 (Kepala madrasah tsanawiyah pesantren Gombara dan Bina Usaha Santri Mandiri) penguatan mitra-mitra di masyarakat. Dengan kegiatan IbM ini mendorong orang untuk tetap santun saling memberi antara kakak dan adik, antara orang tua dan anak, antara pesantren dengan wilayah sekitarnya. Metode yang diterapkan adalah: Metode “Dari Kakak untuk Adik” dimana Mitra 2 (Bina Usaha Santri Mandiri) sebagai alumni diajarkan pengetahuan dan pembobotan Usaha yang akan menjadi tempat praktik adik-adik santrinya dengan agenda Pelatihan oleh PT dan pemberian alat cetak sederhana, dan Metode Pengadaan Logistik. Metode umum berupa bantuan pengadaan dalam arti membimbing pengadaan alat peraga sekaligus alat produksi yang penting bagi keberlanjutan program di masa yang akan datang dengan agenda Pengadaan Alat Cetak Sederhana.