This Author published in this journals
All Journal Agropet
Andri Amaliel Managanta
Staf Pengajar Program Studi Agroteknologi Fak Pertanian Universitas Sintuwu Maroso

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Alih Fungsi Lahan dari Kakao menjadi Padi Sawah Sunarmin Sunarmin; Andri Amaliel Managanta; Dolfie DD Tinggogoy
Agropet Vol 17, No 1 (2020): Volume 17 No 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kakao salah satu komoditas unggulan yang memiliki peran penting dalam perekonomian Indonesia. Tahun 2017 – 2018 lahan kakao di Kabupaten Poso mengalami penurunan luas areal salah satu penyebabnya alih fungsi lahan, contohnya yaitu dilakukan alih fungsi lahan di Desa Masamba dari lahan kakao menjadi padi sawah. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui faktor–faktor yang memengaruhi alih fungsi lahan dan menganalisis perbedaan pendapatan kakao dan padi sawah. Sampel diperoleh dengan menggunakan metode sensus dengan responden 24 petani padi sawah dan 20 petani kakao kemudian dianalisis menggunakan analisis deskriptif, analisis pendapatan, analisis R/C ratio, analisis uji beda nyata, dan analisis regresi logistik. Hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan usahatani padi sawah lebih besar selama 1 tahun yaitu sebesar Rp 22.486.559 dan pada kakao sebesar Rp –9.155.064 selain itu variabel luas lahan dan produksi berpengaruh signifikan terhadap kecenderungan petani melakukan alih fungsi lahan
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Minat Pemuda Pedesaan dalam Melakukan Usahatani Padi Sawah Wahyuni Wahyuni; Andri Amaliel Managanta; Ridwan Ridwan
Agropet Vol 16, No 2 (2019): Volume 16 No 2 Tahun 2019
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemuda pedesaan merupakan sumber daya manusia terbaik dalam pembangunan sektor pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan karakteristik pemuda pedesaan, usahatani padi sawah, pemenuhan kebutuhan informasi, minat dan Mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi minat pemuda pedesaan dalam melakukan usahatani padi sawah. Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dan analisis regresi berganda. Hasil penelitian ini Minat pemuda di Desa Buyumpondoli untuk melakukan usahatani padi sawah berada dalam kategori sedang. Hal ini dikarenakan pemuda pedesaan lebih memilih bekerja di luar usahatani padi sawah. Tingkat kekosmopolitan yang tinggi cenderung mendorong pemuda untuk beralih dari bekerja di sektor pertanian ke sektor usaha lain yang lebih menguntungkan.
Pengaruh Badan Usaha Milik Desa Sumber Sejahtera terhadap Pendapatan Petani Padi Sawah Indah Kurnia; Andri Amaliel Managanta; Yulinda Tanari
Agropet Vol 17, No 1 (2020): Volume 17 No 1 Tahun 2020
Publisher : Universitas Sintuwu Maroso

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sektor pertanian dapat memiliki kemampuan menghasilkan peningkatan pendapatan bagi petani. Saat pasca panen kapasitas penggilingan padi belum bisa menampung hasil panen petani yang berdampak pada bertumpuknya gabah.Sehingga Pemerintah Desa Masamba mendirikan usaha BUMDes pengilingan padi Sumber Sejahtera.Penelitian dilakukan untuk mengetahui tingkat pendapatan petani di Desa Masamba dan mengetahui pengaruh usaha pengilingan padi Sumber Sejahtera Terhadap Pendapatan Petani.Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai bulan Juni 2019 di Desa Masamba kecamatan Poso Pesisir Kabupaten Poso. Penelitian ini menggunakan populasi yaitu seluruh petani yang tergabung dalam anggota penggilingan padi Sumber Sejahtera berjumlah 41 orang. Berdasarkan hasil penelitian ini, diperoleh pendapatan petani yang tergabung dalam anggota penggilingan Sumber Sejahtera sebesar Rp. 2.418.409 per bulan, dengan nilai R/C - ratio yaitu 1,84> 1 berarti petani yang tergabung dalam usaha BUMDes dikatakan untung. Adapun faktor yang memengaruhi pendapatan petani yaitu penjualan produk samping, penggunaan herbisida dan penggunaan insektisida, dimana penjualan produk samping dan penggunaan herbisida secara tepat dapat meningkatkan pendapatan petani, berbeda dengan penggunaan insektisida yang meningkat mengurangi pendapatan petani.