Abdul Aziz Wahab
Prodi Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tadris Umum, Universitas Islam Zainul Hasan Genggong

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGGUNAAN VARIASI BAHASA SOSIOLEK PADA MASYARAKAT DESA PEDAGANGAN KECAMATAN TIRIS Susi Nurus Sa’adah; Abdul Aziz Wahab; Magfirotul Hamdiah
Jurnal Bastra (Bahasa dan Sastra) Vol. 8 No. 2 (2023): JURNAL BASTRA EDISI APRIL 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, Universitas Halu Oleo Kampus Bumi Tridharma Andounohu Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara – Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/bastra.v8i2.185

Abstract

Variasi bahasa adalah bentuk-bentuk bagian atau varian dari bahasa yang masing-masing memiliki pola yang menyerupai bahasa induksinya. Variasi atau keragaman bahasa disebabkan karena banyaknya bahasa yang digunakan untuk berinteraksi antarsesama masyarakat. Setiap kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat sangat berpengaruh dalam perkembangan keragaman bahasa. Variasi atau keragaman bahasa juga kerap terjadi dalam masyarakat Desa Pedagangan. Penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Deskriptif kualitatif bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan variasi bahasa sosiolek pada masyarakat Desa Pedagangan Kecamatan Tiris Probolinggo. Berdasarkan tujuan tersebut, metode yang digunakan dalam kajian ini dijabarkan ke dalam langkah-langkah sesuai dengan tahapan pelaksanaannya. Pelaksanaannya yaitu sebagai berikut: (1) tahap penyediaan data, (2) tahap analisis data, dan (3) tahap penyajian hasil analisis data. Ada lima jenis variasi bahasa yang terdapat dalam sosiolek yaitu (a) Basilek adalah variasi bahasa yang dianggap kurang bergensi daripada variasi sosial lainnya. (b) Vulgar adalah variasi bahasa sosial yang ciri-cirinya tampak pada tingkat intelektual penuturnya. (d) Slang merupakan variasi bahasa yang bercirikan dengan kosa kata yang baru ditentukan dan cepat berubah. (e) Kolokial merupakan variasi sosial yang digunakan oleh penutur dalam percakapan sehari-hari. (f) Jargon merupakan variasi bahasa yang digunakan oleh kelompok sosial atau kelompok pekerja tertentu dan tidak dimegerti oleh kelompok lain.