Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Kebijakan Program Pusat Kesejahteraan Sosial Desa di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung Toto Heryanto; Indra Aditya Prayoga
REMIK: Riset dan E-Jurnal Manajemen Informatika Komputer Vol. 7 No. 2 (2023): Volume 7 Nomor 2 April 2023
Publisher : Politeknik Ganesha Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33395/remik.v7i2.12198

Abstract

Penelitian tentang implementasi kebijakan program Pusat Kesejahteraan Sosial Desa di Kecamatan Pangalengan Kabupaten Bandung dilatar belakangi oleh masih terdapat keluarga miskin dan rentan miskin yang belum memperoleh bantuan sosial, pemahaman Puskesos Desa terhadap tugas dan tanggung jawabnya masih lemah, banyak keluhan yang belum ditangani, dan proses verifikasi dan validasi data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) belum dilakukan secara komprehensif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, studi litetarur, studi dokumentasi, dan wawancara. Pelaksanaan kebijakan diukur dengan dimensi ukuran-ukuran dasar dan tujuan-tujuan kebijakan, sumber-sumber kebijakan, komunikasi antar organisasi dan kegiatan-kegiatan pelaksanaan, karakteristik badan-badan pelaksana, kondisi-kondisi ekonomi, sosial dan politik, dan kecenderungan pelaksana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pencapaian standar dan sasaran kebijakan program Puskesos Desa kurang tercapai, sumber daya manusia didominasi perangkat desa, sumber kewenangan sepenuhnya masih berada di tangan kepala desa, intensivitas sosialisasi ke masyarakat belum optimal, pembagian tugas belum merata, masih banyak keluhan mengenai Bantuan Pangan Non Tunai dan Kartu Indonesia Sehat yang tidak merata di kalangan masyarakat miskin dan rentan miskin, mobilisasi kepentingan swasta dalam membantu pelaksanaan Puskesos masih sangat kurang, dan pemahaman implementor pada regulasi dan teknologi informasi harus ditingkatkan, sehingga disarankaan agar meningkatkan penggunaan apliaksi SIKS-NG, meningkatkan pemahaman implementor, melakukan update data masyarakat penerima manfaat, dan banyak menggali sumber bantuan pihak swasta.
TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PEMILIHAN BUPATI DAN WAKIL BUPATI BANDUNG (Studi Kasus Pada Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bandung Tahun 2020) toto heryanto
Jurnal Sosial, Ekonomi dan Humaniora Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Ilmiah Sosiera Edisi Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Nurtanio Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Tingkat Partisipasi Masyarakat Dalam Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Bandung Tahun 2020, untuk mengetahui apa saja faktor-faktor penghambat serta upaya dalam mengatasi hambatan tersebut.Berdasarkan hasil data yang diperoleh dan melalui proses analisis, didapatkan kesimpulan bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung telah melakukan upaya-upaya dalam meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bandung tahun 2020. Tingkat partisipasi masyarakat sebesar 72,18% meningkat 9,28% jika dibandingkan dengan Pilkada sebelumnya tetapi masih belum mencapai target yang ditetapkan oleh pemerintah yaitu 77,5%.