Muhammad Kusasi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN E-LKPD BERBASIS MODEL PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK PADA MATERI LARUTAN ELEKTROLIT DAN NON ELEKTROLIT DALAM KONTEKS LAHAN BASAH Evi Rosalinda; Abdul Hamid; Muhammad Kusasi
JCAE (Journal of Chemistry And Education) Vol 6 No 2 (2022): JCAE EDISI DESEMBER 2022
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jcae.v6i2.1685

Abstract

Penelitian pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui validitas, praktikalitas, dan efektivitas produk E-LKPD yang dikembangkan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4D yaitu: define (pendefinisian), design (perancangan), develop (pengembangan), dan disseminate (penyebaran). E-LKPD yang dikembangkan diuji cobakan pada 38 orang peserta didik kelas X MIPA 2 SMAN 7 Banjarmasin. Hasil penelitian menunjukkan bahwa E-LKPD yang dikembangkan dinyatakan sangat valid dilihat dari hasil validasi aspek kelayakan isi (99%), penyajian (96,25%), bahasa (99,3%), dan media (98,75%). E-LKPD yang dikembangkan juga telah memenuhi aspek praktikalitas yang dilihat dari hasil angket keterbacaan E-LKPD pada uji coba perorangan (81,67%) dan kelompok kecil (94%) yang termasuk kategori sangat praktis. Angket respon peserta didik memperoleh rata-rata skor 3,4 dengan persentase 85,65% yang termasuk kategori sangat praktis dan angket respon guru memperoleh rata-rata skor 3,3 dengan persentase 82,5% yang termasuk dalam kategori sangat praktis. Lembar observasi kemampuan guru menggunakan E-LKPD memperoleh persentase 87,5% dengan rata-rata skor 3,5 yang termasuk kategori sangat baik dan lembar observasi kemampuan guru mengelola kelas memperoleh persentase 96,25% dengan rata-rata skor 3,85 yang termasuk kategori sangat baik. E-LKPD juga telah memenuhi aspek efektivitas yang dilihat dari hasil rata-rata N-gain kemampuan berpikir kritis peserta didik yaitu 0,77 yang termasuk kategori tinggi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan produk yang dikembangkan yaitu E-LKPD berbasis model Problem Solving telah memenuhi aspek validitas, praktikalitas, dan efektivitas.
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF TERINTEGRASI ETNOSAINS UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN LITERASI SAINS DAN MOTIVASI BELAJAR PESERTA DIDIK PADA MATERI HIDROLISIS GARAM Nurul Azkia; Muhammad Kusasi; Syahmani Syahmani
JCAE (Journal of Chemistry And Education) Vol 6 No 3 (2023): JCAE EDISI APRIL 2023
Publisher : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA FKIP UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jcae.v6i3.1825

Abstract

Pengembangan media pembelajaran interaktif terintegrasi etnosains perlu dilakukan karena media jenis ini belum tersedia, terutama pada materi hidrolisis garam. Penelitian bertujuan untuk mendeskripsikan kelayakan (validitas, kepraktisan, dan keefektifan) media pembelajaran interaktif menggunakan terintegrasi etnosains untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan motivasi belajar peserta didik. Penelitian ini menggunakan desain model penelitian pengembangan 4D (Define, Design, Developmet, Disseminate). Uji coba media pembelajaran dilakukan di Kelas XI IPA SMA Negeri 3 Martapura tahun ajaran 2021/2022. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan media pembelajaran berdasarkan pada kriteria: (1) Validitas; ditinjau dari aspek isi, penyajian, bahasa, dan media memperoleh skor rata-rata 95,32 (sangat valid). (2) Kepraktisan, ditinjau dari hasil keterbacaan media pembelajaran pada uji perseorangan sebesar 4,08 (baik) dan uji kelompok kecil sebesar 4,32 (sangat baik), Hasil angket repon peserta didik adalah 3,9 (baik), dan hasil observasi keterlaksanaan pembelajaran adalah 4,51 (sangat baik), (3) Keefektifan, ditinjau dari peningkatan kemampuan literasi sains dengan skor N-gain 0,49 (sedang) dan motivasi belajar dengan skor N-gain 0,61 (sedang). Dengan demikian, media pembelajaran interaktif terintegrasi etnosains pada materi hidrolisis garam layak digunakan untuk meningkatkan kemampuan literasi sains dan motivasi belajar peserta didik pada pembelajaran kimia.