Tasya Fiane Wardah
Faculty of Administrative Science, Brawijaya University

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengendalian Dalam Upaya Pencegahan Stunting saat Pandemi COVID-19 di Kabupaten Malang Ilham Nur Hanifan Maulana; Sukardi Sukardi; Ahmad Luthfi; Durratun Nashihah; Tasya Fiane Wardah
Journal of Governance Innovation Vol. 5 No. 1 (2023): Volume 5 Nomor 1, Maret 2023
Publisher : Program Studi Ilmu Pemerintahan Universitas Islam Raden Rahmat Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36636/jogiv.v5i1.2273

Abstract

Penelitian ini menjelaskan upaya pengendalian intervensi spesifik dalam implementasi kebijakan pencegahan stunting di Kabupaten Malang di tengah gejolak kasus COVID-19. Saat pemerintah berupaya menekan angka prevalensi stunting, refocusing anggaran menuntut prioritas penanganan COVID-19. Dinas Kesehatan Kabupaten Malang selaku leading sector kebijakan pencegahan stunting menemui hambatan pelaksanaan intervensi gizi spesifik secara periodik. Tenaga medis di lapangan seperti Petugas Gizi Puskesmas, Bidan Desa, dan Kader Pembangunan Manusia juga kewalahan karena dipaksa beradaptasi dengan pandemi COVID-19, tanpa melepas kewajibannya untuk menyelenggarakan pelayanan intervensi gizi spesifik secara berkala melalui posyandu dan kunjungan rutin. Ketersediaan pelayanan kesehatan publik melalui posyandu setiap bulan tidak berjalan dengan pasti. Sebagai akibat dinamika tingkat penyebaran COVID-19 yang berbeda di setiap wilayah. Selain itu, adanya pembatasan kunjungan pasienn ke puskemas dan ketakutan masyarakat untuk melakukan konsultasi rutin mengharuskan petugas bergerak menjangkau kelompok sasaran intervensi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menjelaskan perlunya serangkaian regulasi mendetail sebagai panduan teknis pada setiap aspek pengendalian dalam implementasi pelayanan intervensi gizi spesifik sebagai upaya pencegahan stunting di Kabupaten Malang meliputi: pengendalian biaya, pengendalian tenaga mendis, pengendalian ketersediaan pelayanan kesehatan, serta pengendalian secara administratif dan biroktatif.
Fostering Community Resilience through Social Capital Ilham Nur Hanifan Maulana; Tasya Fiane Wardah
Journal of Transformative Governance and Social Justice Vol 1, No 1: January, 2023
Publisher : University of Merdeka Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26905/j-tragos.v1i1.9229

Abstract

An experienced and resilient community has become a much-studied discourse after COVID-19. Strengthening the ability to self-organize post-crisis events encountered difficulties around changing local risk perspectives. In addition, they are increasing the capacity of individuals as a whole to form the expected community resilience. This study explains the importance of leveraging social capital to increase community capacity, affecting the ability to survive future crises. This study used a literature review to explore prior conceptions and conclusions about fostering community resilience and essential agreement of social capital. In this research, we seek a contribution through the following arguments a) Community resilience is the outcome of reciprocity social relationships; b) Social capital is an endeavor to cultivate relationships that encourage shared-value advantages between community members; c) Intellectual capital is the valuable sources in representing action-based of knowledge. The result shows it is necessary to build community resilience through a robust social approach, maintaining and reconstructing social capital to present community advantage and shared-value embedded in each community member.