Gita Rosi Wulandari
Sekolah Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP NEGERI 229 JAKARTA Gita Rosi Wulandari
Journal of Language Learning and Research (JOLLAR) Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Department of Indonesian Language Education, Graduate School, University of Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/jollar.v5i2.8902

Abstract

Kurikulum 2013 yang dicanangkan pemerintah mengandung nilai karakter yang harus dipenuhi. Nilai karakter ini bukan hanya terdapat dalam dua pelajaran seperti Agama dan Pendidikan Kewarganegaraan saja, tapi juga di semua pelajaran terutama Bahasa Indonesia. Namun, kenyataannya saat ini sungguh memperihatinkan dengan karakter para remaja. Hal ini terbukti dengan meningkatnya kasus kriminalitas dikalangan pelajar. Oleh sebab itu, pemerintah memasukkan nilai karakter di semua pelajaran. fokus dalam penelitian ini nilai karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, sedangkan subfokus terbagi menjadi implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam RPP Bahasa Indonesia, proses pembelajaran Bahasa Indonesia, serta instrumen evaluasi pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam RPP Bahasa Indonesia, proses pembelajaran Bahasa Indonesia, dan instrumen evaluasi pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah etnografi dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini adalah (1) guru sudah mulai menerapkan nilai pendidikan karakter yang dituangkan secara tersirat di dalam RPP, (2) untuk proses pembelajaran pun guru dapat menerapkan nilai pendidikan karakter meskipun terdapat penyesuaian langkah pembelajaran di saat pandemi dari RPP yang sudah dibuat, (3) untuk instrumen evaluasi yang dibuat guru sudah mulai terlihat nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam soal-soal yang dibuat namun masih kurang bervariasi.
IMPLEMENTASI NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMP NEGERI 229 JAKARTA Gita Rosi Wulandari
Journal of Language Learning and Research (JOLLAR) Vol 5 No 2 (2022)
Publisher : Department of Indonesian Language Education, Graduate School, University of Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22236/jollar.v5i2.8902

Abstract

Kurikulum 2013 yang dicanangkan pemerintah mengandung nilai karakter yang harus dipenuhi. Nilai karakter ini bukan hanya terdapat dalam dua pelajaran seperti Agama dan Pendidikan Kewarganegaraan saja, tapi juga di semua pelajaran terutama Bahasa Indonesia. Namun, kenyataannya saat ini sungguh memperihatinkan dengan karakter para remaja. Hal ini terbukti dengan meningkatnya kasus kriminalitas dikalangan pelajar. Oleh sebab itu, pemerintah memasukkan nilai karakter di semua pelajaran. fokus dalam penelitian ini nilai karakter dalam pembelajaran Bahasa Indonesia, sedangkan subfokus terbagi menjadi implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam RPP Bahasa Indonesia, proses pembelajaran Bahasa Indonesia, serta instrumen evaluasi pembelajaran Bahasa Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi nilai-nilai pendidikan karakter dalam RPP Bahasa Indonesia, proses pembelajaran Bahasa Indonesia, dan instrumen evaluasi pembelajaran Bahasa Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah etnografi dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini adalah (1) guru sudah mulai menerapkan nilai pendidikan karakter yang dituangkan secara tersirat di dalam RPP, (2) untuk proses pembelajaran pun guru dapat menerapkan nilai pendidikan karakter meskipun terdapat penyesuaian langkah pembelajaran di saat pandemi dari RPP yang sudah dibuat, (3) untuk instrumen evaluasi yang dibuat guru sudah mulai terlihat nilai pendidikan karakter yang terkandung dalam soal-soal yang dibuat namun masih kurang bervariasi.