Kehamilan ganda merupakan salah satu bentuk kelainan kehamilan seperti pada plasenta kembar,Kehamilan ganda adalah kehamilan dengan dua janin atau lebih intrauterine. Pada pemeriksaan dengan USG dari 1000 kehamilan trimester I didapatkan 3,29% kehamilan ganda dan 5,39% hamil kembar dengan 1 embrio dan 1 kantong kehamilan kosong . Dari hamil kembar didapatkan 21,2% dengan 1 janin mati dan diserap kembali. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara umur dan paritas ibu dengan kehamilan gemelly. Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian dengan pendekatan cross sectional study yaitu suatu metode penelitian non eksperimental yang bersifat sederhana dimana data berkaitan dengan variabel independen dan variabel dependen yang terjadi pada objek penelitian diukur atau dikumpulkan dalam satu waktu bersamaan di Rumah Sakit Salewangang Maros Periode Januari 2017 sampai dengan Juni 2019. Hasil : Berdasarkan data yang diperoleh di Rumah Sakit Salewangang Maros sebanyak 366 jumlah ibu hamil tercatat 53 ibu hamil dengan kehamilan gemelly (ganda) periode Januari 2017 s/d Juni 2019 .Distribusi frekuensi umur paling banyak ada pada umur <35 sebanyak 30 (56,6%) dan >35 sebanyak 23 (43,4%) dengan (p-value = 0,250 >0,05).Distribusi frekuensi paritas paling banyak ada pada paritas >3 sebanyak 36 (67,9%) dan umur <3 sebanyak 17 (32,1%) dengan (p-value = 0,528 >0,05).Maka dari hasil penelitian ini Ho diterima dan Ha ditolak. Kesimpulan: tidak ada hubungan antara umur ibu dengan kehamilan gemelly.