Raisya Indah Mewangi Rifandi
Universitas Padjadjaran

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

GAMBARAN ACADEMIC HARDINESS PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PROFESI DOKTER UNIVERSITAS PADJADJARAN Raisya Indah Mewangi Rifandi; Kustimah Kustimah
Journal of Psychological Science and Profession Vol 7, No 1 (2023): Jurnal Psikologi Sains dan Profesi (Journal of Psychological Science and Profess
Publisher : Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jpsp.v7i1.43693

Abstract

Mahasiswa program studi Profesi Dokter Universitas Padjadjaran mempunyai tuntutan akademik yang tinggi seperti jadwal yang padat, ekspektasi lingkungan sekitar, materi ajar yang banyak, pemberlakuan SOP, kerja tim, perbedaan karakteristik dokter supervisor, hingga lingkungan pertemanan yang dinamis. Hal-hal tersebut perlu dikelola agar mahasiswa dapat memberikan performa yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran academic hardiness pada mahasiswa program studi Profesi Dokter Universitas Padjadjaran menggunakan Revised Academic Hardiness Scale (RAHS). Penelitian ini merupakan studi deskriptif dengan populasi penelitiannya adalah mahasiswa program studi Profesi Dokter Universitas Padjadjaran. Teknik random sampling digunakan untuk memilih partisipan yang sesuai dengan kriteria, dan didapatkan 86 mahasiswa program studi Profesi Dokter yang menjalani masa klinik di rumah sakit. Pengambilan data dilakukan secara daring menggunakan platform kuesioner daring pada bulan November–Desember 2021. Berdasarkan uji statistik deskriptif, 74.4% mahasiswa memiliki tingkat academic hardiness yang tinggi (M = 78.98, SD = 8.767) dengan skor rerata commitment, challenge, dan control yang tinggi pula. Hal tersebut menunjukkan bahwa mahasiswa program studi Profesi Dokter mempersepsikan tuntutan akademik sebagai suatu tantangan yang dapat dijadikan pengembangan diri melalui upaya pengelolaan perilaku selama masa klinik, regulasi emosi, dan keterlibatan personal dengan tugas akademik yang dimilikinya. Dari ketiga dimensi, aspek control memiliki skor rerata tertinggi. Artinya, mahasiswa program studi Profesi Dokter memiliki karakteristik bersedia dan meyakini bahwa dirinya mampu menghadapi tuntutan akademik selama masa klinik dengan usaha mengelola perilaku dan regulasi emosi sebagai proses pembelajaran, sesulit apapun itu.