Tahun pertama bagi mahasiswa merupakan masa transisi yang kompleks, selain itu di masa pandemi Covid-19 juga terdapat berbagai kendala akibat pembelajaran jarak jauh (PJJ). Mahasiswa yang tidak mampu menghadapi tantangan dan kendala tersebut berpotensi mengalami stres akademik yang dapat berdampak secara negatif bagi mereka. Mahasiswa tahun pertama memerlukan keyakinan yang kuat pada kemampuan yang dimiliki agar mereka mampu mengelola dan memaksimalkan potensinya untuk menghadapi tantangan transisi dan kendala PJJ. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self-efficacy terhadap stres akademik mahasiswa tahun pertama di masa pandemi. Penelitian ini diikuti oleh 274 mahasiswa tahun pertama dari berbagai perguruan tinggi dengan rentang usia 18-21 tahun. Self-efficacy dalam penelitian ini diukur menggunakan skala Self-efficacy, sedangkan stres akademik diukur menggunakan alat ukur Stressor Scale for College Student. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh signifikan self-efficacy terhadap stres akademik mahasiswa tahun pertama di masa pandemi Covid-19 sebesar 13,6%.