Yuli Anggraini
STIKES Citra Delima Bangka Belitung

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Edukasi Pemenuhan Kebutuhan Spiritul pada Pasien Terpasang Kateter Urine terhadap Pelaksanaan Ibadah Sholat Yuli Anggraini; Sirli Agustiani; Kgs. Muhammad Faizal
Jurnal Penelitian Perawat Profesional Vol 5 No 3 (2023): Agustus 2023, Jurnal Penelitian Perawat Profesional
Publisher : Global Health Science Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37287/jppp.v5i3.1547

Abstract

Kebutuhan spiritual dalam perawatan pasien merupakan suatu hal yang juga penting dipenuhi untuk meningkatkan kesembuhan pasien, termauk pasien terpasang kateter urine. Kebanyakan pasien yang terpasang DC yang di rawat di rumah sakit tidak melaksanakan sholat. Hal ini tentunya menjadi masalah besar dalam keperawatan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan desain Pre eksperimental One-group Pretest-postest Research. Sampel yang terlibat dalam penelitian ini mengumpulkan 26 responden yang diberikan edukasi pemenuhan kebutuhan spiritual dengan video. Pengambilan sampel dilakukan dengan tekhnik sampling purposive. Data pelaksanaan sholat pasien yang terpasang DC diambil melalui scoring pengetahuan Tayamum dan Sholat orang sakit yang diperoleh melalui pre-test dan post-test. Analisis data menggunakan Paired Sample T-test (α=0,05). Hasil penelitian menunjukkan bahwa edukasi pemenuhan kebutuhan spiritual memberikan pengaruh terhadap peningkatan pelaksanaan sholat pasien terpasang kateter urine yang dibuktikan dengan Paired Smple T-test ( p = 0,01). Uji statistik Paired Sample T-test menunjukkan bahwa ada perbedaan pelaksanaan ibadah sholat sebelum dan sesudah eksperimen. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu terdapat pengaruh edukasi pemenuhan kebutuhan spiritual pada pasien terpasang DC terhadap pelaksanaan ibadah sholat. Peneliti menyarankan agar materi edukasi yang didapat dapat diaplikasikan dalam perawatan pasien yang terpasang DC agar mau melaksanakan ibadah sholat.