I Nyoman Tri Aditya
Universitas Udayana

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengujian Stress Testing MQTT dan API pada Sistem Monitoring Suhu Tubuh, Detak Jantung, Saturasi Oksigen, dan Tekanan Darah berbasis Internet of Things I Nyoman Tri Aditya; Kadek Suar Wibawa; I Putu Agung Bayupati
JITTER : Jurnal Ilmiah Teknologi dan Komputer Vol 3 No 1 (2022): Jurnal Jitter Vol. 3, No. 1, April 2022
Publisher : Program Studi Teknologi Informasi, Fakultas Teknik, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (299.213 KB) | DOI: 10.24843/JTRTI.2022.v03.i01.p01

Abstract

Pengujian alat monitoring suhu tubuh, detak jantung, saturasi oksigen, dan tekanan darah berbasis internet of things dilakukan untuk memastikan ketahanan dari alat serta perangkat lunak pendukungnya dibutuhkan stress testing. Stress testing yang diujikan pada protokol MQTT antara lain; pengujian waktu koneksi dan konsumsi daya, pengujian publish dan subscribe, dan pengujian alat secara berulang. Stress testing yang diujikan pada API yaitu pengujian dengan beban hingga 100 user dengan ramp up period 10 detik dan loop count 1 yang diuji pada API. Hasil pengujian adalah alat mampu berjalan dengan baik pada kurun waktu hingga 60 menit dan mengkonsumsi sedikit daya, transfer data yang cepat, ringan serta dengan kesesuian antara data yang di-publish dan di-subscribe cukup akurat dengan error sebesar 0.5%. Testing of internet of things-based monitoring tools for body temperature, heart rate, oxygen saturation, and blood pressure is carried out to ensure that the resistance of the tools and their supporting software requires stress testing. The stress testing tested on the MQTT protocol includes; connection time and power consumption testing, publish and subscribe testing, and iterative tool testing. The stress testing tested on the API is testing with a load of up to 100 users with a ramp up period of 10 seconds and a loop count of 1 which is tested on the API. The test results are that the tool is able to run well for a period of up to 60 minutes and consumes little power, data transfer is fast, light and the compatibility between published and subscribed data is quite accurate with an error of 0.5%.