Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Terapi Musik terhadap Penurunan Tingkat Stress Kerja Perawat di Unit Perawatan Kritis Maryana; Sri Ariani; Eko Suryani
Jurnal Keperawatan Notokusumo Vol. 2 No. 1 (2014): Jurnal Keperawatan Notokusumo
Publisher : LPPM STIKES NOTOKUSUMO YOGYAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.175 KB)

Abstract

Background: Stress is state of being produced by changing environment and accepted as a thing challenge threatening or destructive balance. Stress can cause negatif feelings or contrary to what is desired or threatened the emosional well-being of a person. Critical care nurse are susceptible to stress because it faced the routine care of patients in critical condition and require strict monitoring. Music therapy is beneficial to improve relaxation and give flavor comfortable so as to hinder sensation angsty, fear, tension and divert attention from thoughts unpleasant. Objective: This research aims to know the influence of music therapy to decrease stress levels nurses work in critical care units. Method: Quasi-experimental study design with pretest and posttest without control design. Population: all of associate nurse. Time research 12 weeks. Measurement of the level of work stress using the questionnaire work stress. Hypothesis test with wilcoxon test with significance level p?0,05. Result: Having given music therapy the majority have low levels of work stress 88,8%. Music therapy has an effect on the decrease in work stress p 0.000 or p<0,05. Music therapy has an effect on the decrease in mean pulse, mean systolic blood pressure and mean MAP. Conclusion: Music therapy is capable of lowering the levels of work stress of nurses in Critical Care Unit
Meningkatkan Partisipasi Masyarakat Dalam Penanggulangan COVID 19 Melalui Booklet Komunikasi Risiko Penularan Pada Masyarakat Kelurahan Trihanggo Kecamatan Sleman Yogyakarta Ida Mardalena; Eko Suryani; Muhammad Abdul Aziz
Jurnal Kesehatan Pengabdian Masyarakat (JKPM) Vol. 3 No. 1 (2022): 1
Publisher : Poltekkes Kemenkes Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29238/jkpm.v3i2.1694

Abstract

Komunikasi merupakan salah satu dari delapan pilar yang harus dibangun oleh pemerintah, untuk mengendalikan peristiwa dan keadaan darurat kesehatan. Salah satu strategi penting dalam manajemen risiko pandemi influenza yang diterapkan adalah komunikasi harus memberikan informasi yang dapat dipahami, tepat waktu, transparan dan terkoordinasi sebelum, selama dan setelah keadaan darurat kesehatan. Komunikasi melalui berbagai media merupakan bagian penting dalam menangani bencana termasuk COVID 19. Komunikasi yang tidak efektif telah mengakibatkan banyak kebingungan dan kesalahpahaman publik, serta kesalahan serius dalam menanggapi ancaman kesehatan yang terus berkembang yang menyebabkan bencana kesehatan dan dampak sosial bagi publik dan memperpanjang pandemi. Pengabdian masyarakat ini merupakan kelanjutan dari penelitan yang dilakukan Ida,dkk tahun 2021 dengan judul Aspek Komunikasi yang Dapat Mempengaruhi Pengambilan Keputusan Masyarakat dalam Penatalaksanaan Covid 19. Hasil penelitian menunjukkan masyarakat jarang mengakses informasi tentang COVID 19 dari situs resmi pemerintah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dengan melibatkan dosen serta mahasiswa serta masyarakat RT 03 Panggungan yang mengikuti sebanyak 70 orang pre dan 61 orang post. Tindakan yang dilakukan adalah pemberian booklet pencegahan Covid-19. Pengetahuan dan perilaku diukur sebelum dan sesudah pemberian booklet dengan hasil terdapat peningkatan pengetahuan tentang pencegahan Covid-19 dari rata-rata 86,2% sebelum menerima informasi melalui booklet menjadi 92,7%  setelah membaca booklet pencegahan Covid-19. Terdapat peningkatan nilai pengetahuan sebesar 31 poin. Terdapat peningkatan rata rata peningkatan perilaku pencegahan Covid-19 sebesar 13,10%, dengan peningkatan perilaku pada semua tindakan  pencegahan Covid-19.