<![CDATA[Tujuan penelitian ini adalah untuk: 1) Untuk menganalisis pengaruh mekanisme tata kelola perusahaan berupa dewan direksi, dewan komisaris, dan komite audit terhadap kinerja keuangan (ROE) pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI, 2) Untuk mengetahui variabel yang dominan pengaruhnya terhadap kinerja keuangan pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di BEI. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Data diperoleh dari laporan tahunan perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2020 sampai 2023. Metode analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif, dan regresi linier berganda dengan menggunakan Program SPSS versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pengujian secara simultan menunjukkan variabel dewan direksi, dewan komisaris, dan komite audit secara simultan berpengaruh signifikan dan positif terhadap Return On Equity pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia; (2) Pengujian secara parsial menunjukkan variabel dewan direksi, dewan komisaris dan komite audit berpengaruh signifikan dan positif terhadap Return On Equity pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, dan (3) Variabel dewan komisaris mempunyai pengaruh dominan terhadap Return On Equity pada perusahaan manufaktur sektor industri barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Kata kunci: dewan direksi, dewan komisaris, komite audit, dan Return On Equity (ROE).]]>
